Salin Artikel

Kembali Dampingi Jokowi di Kunker, Prabowo: Negara Lain Bingung, Bagaimana Rival Jadi Satu

Dalam pidato sambutannya di hadapan masyarakat Tabalong, Prabowo mengaku bangga dapat bergabung dalam pemerintahan Presiden Jokowi.

"Negara lain bingung melihatnya. Bagaimana yang semula dua rival, dua tokoh kok begitu selesai pertandingan, jadi satu," kata Prabowo dalam keterangannya, Jumat.

"Kita memberi contoh sekarang kepada negara-negara di luar, kalau sudah untuk kepentingan rakyat, kepentingan bangsa dan negara, kita utamakan," kata dia.

Prabowo tidak merasa ada yang salah dalam keputusannya untuk bergabung dengan pemerintahan Jokowi.

Dia bahkan sangat bersyukur dan bangga terhadap Jokowi.

“Seperti diketahui, masa tidak tahu? Tahu kan? Saya itu dulu rivalnya Pak Jokowi ya itulah di situ," kata Prabowo.

Ketua Umum Partai Gerindra ini mengatakan bahwa apa yang dilakukannya semata-mata untuk kepentingan rakyat.

Pada akhir sambutannya, Prabowo memohon izin kepada panitia untuk membacakan pantun.

“Saya boleh baca pantun? Buaya lewat di bawah sampan. Menyelam dalam mencari makan. Assalamualaikum warga Kalimantan. Salam hormat saya ucapkan," kata Prabowo.

Dalam keterangan tertulis, disebutkan bahwa masyarakat Tabalong menyambut pantun Prabowo dengan gelak tawa dan gemuruh tepuk tangan.

Tak sampai situ, Prabowo lantas membacakan pantun yang kedua.

“Masih ada, boleh ya panitia? Menjalin rotan menjadi wadah. Wadah yang besar dibawa ke sawah. Warga Kalimantan orangnya ramah-ramah. Membuat saya betah untuk singgah," kata Prabowo.

Prabowo tidak hanya kali ini mendampingi Jokowi dalam kunker ke daerah.

Sebelum di Tabalong, kedua tokoh politik itu kedapatan melakukan kunker bersama di acara panen raya, Kebumen, Jawa Tengah.

Saat itu, Jokowi dan Prabowo turut didampingi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Presiden Jokowi juga melakukan selfie atau berswafoto bersama Prabowo dan Ganjar di sela-sela panen raya padi itu.

Dalam foto-foto yang dirilis oleh Sekretariat Presiden, Jokowi bersama Prabowo dan Ganjar turun ke sawah menemui para petani yang sedang panen raya.

Ketiganya tampak terpisah dari rombongan lainnya untuk berbincang dengan para petani.

Dalam sebuah foto, Jokowi tampak memegang telepon genggam lalu melakukan selfie bersama Prabowo, Ganjar, dan para petani yang ikut berdiri di belakang tiga tokoh tersebut.

Jokowi dan Ganjar terlihat tersenyum lebar saat berfoto, sedangkan Prabowo hanya tersenyum simpul.

https://nasional.kompas.com/read/2023/03/17/17272421/kembali-dampingi-jokowi-di-kunker-prabowo-negara-lain-bingung-bagaimana

Terkini Lainnya

Anggota Komisi II DPR Nilai Perlu Ada Revisi UU Pemilu Terkait Aturan Cuti Kampanye Pejabat Negara

Anggota Komisi II DPR Nilai Perlu Ada Revisi UU Pemilu Terkait Aturan Cuti Kampanye Pejabat Negara

Nasional
Proses di PTUN Masih Berjalan, PDI-P Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran

Proses di PTUN Masih Berjalan, PDI-P Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran

Nasional
DKPP Verifikasi Aduan Dugaan Ketua KPU Goda Anggota PPLN

DKPP Verifikasi Aduan Dugaan Ketua KPU Goda Anggota PPLN

Nasional
Kasus Eddy Hiariej Dinilai Mandek, ICW Minta Pimpinan KPK Panggil Jajaran Kedeputian Penindakan

Kasus Eddy Hiariej Dinilai Mandek, ICW Minta Pimpinan KPK Panggil Jajaran Kedeputian Penindakan

Nasional
KPU Undang Jokowi Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Besok

KPU Undang Jokowi Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Besok

Nasional
Cak Imin Mengaku Belum Dapat Undangan KPU untuk Penetapan Prabowo-Gibran

Cak Imin Mengaku Belum Dapat Undangan KPU untuk Penetapan Prabowo-Gibran

Nasional
Tentara AS Meninggal Saat Tinjau Tempat Latihan Super Garuda Shield di Hutan Karawang

Tentara AS Meninggal Saat Tinjau Tempat Latihan Super Garuda Shield di Hutan Karawang

Nasional
DKPP Terima 200 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu Selama 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 200 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu Selama 4 Bulan Terakhir

Nasional
Nasdem-PKB Sepakat Tutup Buku Lama, Buka Lembaran Baru

Nasdem-PKB Sepakat Tutup Buku Lama, Buka Lembaran Baru

Nasional
Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Nasional
Lihat Sikap Megawati, Ketua DPP Prediksi PDI-P Bakal di Luar Pemerintahan Prabowo

Lihat Sikap Megawati, Ketua DPP Prediksi PDI-P Bakal di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa 'Abuse of Power'

PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa "Abuse of Power"

Nasional
PKS Belum Tentukan Langkah Politik, Jadi Koalisi atau Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

PKS Belum Tentukan Langkah Politik, Jadi Koalisi atau Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

Nasional
Anggap Jokowi dan Gibran Masa Lalu, PDI-P: Enggak Perlu Kembalikan KTA

Anggap Jokowi dan Gibran Masa Lalu, PDI-P: Enggak Perlu Kembalikan KTA

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke