Hal tersebut menyusul pernyataan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto yang mengaku siap menghadapi pilihan capres Nasdem, yakni Anies Baswedan.
Daniel optimistis, koalisi Gerindra-PKB akan memenangkan Pilpres 2024.
"Koalisi KIR siap menghadapi koalisi lain dan akan memenangkan pemilu dan pilpres," ujar Daniel saat dimintai konfirmasi, Senin (6/3/2023).
Daniel menyampaikan, setiap koalisi yang akan maju di Pilpres 2024 pasti memiliki kekuatannya masing-masing.
Hanya saja, kata Daniel, koalisi lain tidak memiliki Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang akan menjadi kunci kemenangan di Pilpres 2024.
"Semua koalisi memiliki kekuatan, tapi kunci kemenangan adalah PKB dan Cak Imin. Itu yang dimiliki Koalisi KIR dan tidak dimiliki koalisi lain," tutur dia.
Sementara itu, Daniel memuji pertemuan antara Prabowo dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh yang terjadi di Hambalang, Jawa Barat, pada Minggu (5/3/2023).
Daniel yakin komunikasi yang terjadi antarkoalisi penting dilakukan secara intensif untuk saling berbagi informasi dan visi, serta saling memberikan sumbangsih ide dan pemikiran untuk membangun Indonesia yang lebih baik.
"Antara Gerindra dan PKB selalu saling komunikasi, jadi tidak masalah. Dan PKB ikut menyambut baik pertemuan tersebut, jauh sebelumnya juga sudah terjadi pertemuan antara KIR dengan Nasdem yang kami sambut hangat di Sekber KIR," ucap Daniel.
"Yang penting, meskipun ada perbedaan pilihan, semuanya komitmen menjaga persatuan, persaudaraan, dan kondusivitas sehingga pemilu tetap berlangsung damai dan jurdil," kata dia.
Prabowo siap lawan Anies
Prabowo Subianto mengatakan, pihaknya menghormati keputusan politik Partai Nasdem yang mendukung Anies Baswedan untuk maju di Pilpres 2024.
Prabowo menekankan, Gerindra siap untuk menghadapi Anies dan Nasdem.
Hal tersebut Prabowo sampaikan usai menerima kunjungan Surya Paloh di Hambalang, Jawa Barat, pada Minggu (5/3/2023).
Mulanya, Prabowo mengatakan bahwa Gerindra dan Nasdem sepakat untuk saling menghormati keputusan politik masing-masing.
"Pembicaraan kami sangat luas. Kita sepakat kita akan menghormati keputusan politik masing-masing," ujar Prabowo.
"Dan kita sudah bertekad melakukan komunikasi yang lebih erat dan lebih intensif," ucap dia.
Kemudian, Prabowo menyatakan siap menghadapi Anies Baswedan yang menjadi capres pilihan Partai Nasdem.
Dia mengatakan, rakyat yang akan memilih, siapa sosok pemimpin yang mereka inginkan untuk memimpin Indonesia.
"Kalaupun Anies sudah jadi keputusan politik Nasdem dan kawan-kawan, ya kita hormati. Ya sudah, kita hadapi. Rakyat yang milih, rakyat yang akan memilih," ujar Prabowo.
https://nasional.kompas.com/read/2023/03/06/22065811/yakin-koalisi-kebangkitan-indonesia-raya-menang-dpp-pkb-kuncinya-cak-imin