Hal tersebut Burhanuddin sampaikan saat memberi sambutan dalam acara rapat koordinasi inspektur daerah seluruh Indonesia yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (25/1/2023).
"Di kabupaten masak nakal semua? Ya enggak. Walaupun saya yakin enggak ada pemda yang tidak ada korupsinya, yakin sekali. Pasti teman-teman para inspektorat merasakan itu," ujar Burhanuddin.
"Bohong kalau satu kabupaten itu enggak ada korupsinya. Benar apa enggak?" kata Burhanuddin kepada hadirin.
Para inspektur daerah yang hadir dalam acara tersebut pun berseru membenarkan apa yang Burhanuddin sampaikan.
"Betul!" kata mereka.
Menurut Burhanuddin, korupsi paling rawan terjadi ketika memasuki masa pemilihan pemimpin di daerah.
"Perangkatnya, mulai dari asisten, semua, berulah. Walaupun sekarang sudah enggak boleh. Tapi tetap saja like and dislike masih ada," kata dia.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Jenderal (Purn) Tito Karnavian membenarkan apa yang Burhanuddin.
Tito yakin pelaku korupsi bisa ditangkap selama diburu oleh aparat.
“Tinggal kata Pak Jaksa Agung tadi, tidak ada mungkin daerah yang tidak ada pelanggaran tindak pidana korupsi. Tinggal dilempar batu kena dia itu, kalau mau dicari,” ucap Tito.
https://nasional.kompas.com/read/2023/01/25/16453411/jaksa-agung-bohong-kalau-satu-kabupaten-itu-enggak-ada-korupsinya
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan