Salin Artikel

Di Balik Narasi Kekerasan Seksual Besutan Putri Candrawathi

SIDANG kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J sudah memasuki pekan kesembilan.

Satu demi satu orang-orang yang diduga terlibat atau mengetahui kasus ini dihadirkan menjadi saksi. Tak terkecuali Putri Candrawathi.

Putri Candrawathi dihadirkan sebagai saksi dalam persidangan kasus pembunuhan berencana terhadap Yosua di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Senin (12/12/2022).

Istri Ferdy Sambo itu dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) sebagai saksi untuk terdakwa lain, yakni Richard Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Ma’ruf.

Awalnya sidang yang menyedot banyak perhatian publik ini berlangsung secara terbuka. Namun tiba-tiba majelis hakim memutuskan agar persidangan yang mengagendakan mendengarkan keterangan Putri digelar secara tertutup.

Alasannya, majelis hakim ingin mengggali dan mendalami peristiwa dugaan pelecehan dan kekerasan seksual yang dialami Putri pada 7 Juli 2022 di Magelang, Jawa Tengah.

Narasi besutan Putri

Putri Candrawathi dianggap sebagai ‘pangkal’ terjadinya kasus pembunuhan berencana terhadap Yosua. Cerita kekerasan seksual yang dialami Putri di Magelang dijadikan alasan oleh Ferdy Sambo ‘menghabisi’ ajudannya sendiri. Meski banyak yang meragukan narasi yang muncul di awal kasus ini.

Cerita kekerasan seksual yang dialami Putri tak hanya disampaikan Sambo ke Richard Eliezer agar ajudannya itu mau memenuhi perintahnya ‘menghabisi’ Yosua.

Namun, Sambo juga menyampaikan narasi serupa ke banyak lembaga dan para koleganya guna meyakinkan mereka, bahwa dia punya alasan terkait kasus pembunuhan yang terjadi di rumahnya.

Narasi kekerasan seksual yang dialami Putri terus dijadikan alasan, baik oleh Sambo maupun para pengacaranya terkait pembunuhan terhadap Yosua. Dan majelis hakim berusaha menguliknya pada sidang yang digelar awal pekan ini.

Diragukan

Meski narasi soal kekerasan seksual ini terus disampaikan di berbagai kesempatan, namun banyak kalangan yang meragukan. Salah satu hal yang meragukan terkait relasi kuasa antara Putri dan Yosua.

Relasi kuasa yang timpang antara laki-laki dan perempuan kerap melatarbelakangi banyak kasus kekerasan seksual.

Namun, relasi kuasa dengan pendekatan gender ini belum tentu tepat untuk membaca dugaan kekerasan seksual yang dinarasikan Putri. Pasalnya, Putri justru ada dalam posisi yang lebih berkuasa dan lebih kuat dibanding Yosua yang notabene adalah ajudan suaminya.

Kejanggalan juga terlihat dari relasi dan interaksi antara Putri dan Yosua pascadugaan terjadinya kekerasan seksual.

Perkosaan merupakan kejahatan yang berdampak sangat serius bagi korban. Trauma akibat perkosaan lebih parah ketimbang trauma akibat kejadian-kejadian lainnya.

Sementara dalam kasus ini, Putri mengaku diperkosa oleh Yosua. Namun tak lama, dia memerintahkan ajudan Sambo saat itu Ricky Rizal, untuk memanggil Yosua.

Putri dan Yosua sempat berbincang berdua di kamar selama kurang lebih 15 menit tanpa ada yang tahu isi pembicaraan keduanya.

Kejanggalan juga diungkap JPU di persidangan. Di persidangan jaksa mengungkap hasil uji poligraf atau tes kebohongan Putri Candrawathi soal hubungannya dengan Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Menurut jaksa, Putri terindikasi berbohong saat menjawab pertanyaan apakah dia berselingkuh dengan Yosua.

Keterangan jaksa itu diperkuat oleh ahli poligraf AJi Fibriyanto di persidangan yang digelar Rabu (14/12/2022).

Saat dimintai keterangan sebagai saksi, Aji mengatakan hasil poligraf menunjukkan Putri Candrawathi memiliki skor indikasi berbohong paling tinggi di antara empat terdakwa lainnya.

Narasi kekerasan seksual yang selalu disampaikan Putri ini dianggap sebagai salah satu cara guna meringankan hukuman di pengadilan.

Dengan adanya dugaan kekerasan seksual, Putri seolah-olah menjadi korban dalam peristiwa rangkaian pembunuhan terhadap Yosua.

Selain itu, narasi kekerasan seksual ini juga bisa menjadi alasan ‘pembenar’ bagi Sambo terkait kasus pembunuhan berencana terhadap Yosua.

Benarkah Putri menjadi korban kekerasan seksual di Magelang? Ataukah itu hanya alibi saja untuk meringankan hukuman?

Saksikan pembahasannya dalam talkshow Satu Meja The Forum, Rabu (14/12/2022), di Kompas TV mulai pukul 20.30 WIB.

https://nasional.kompas.com/read/2022/12/14/17371201/di-balik-narasi-kekerasan-seksual-besutan-putri-candrawathi

Terkini Lainnya

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

"Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke