JAKARTA, KOMPAS.com – Bupati Cianjur Herman Suherman mengungkapkan adanya penambahan jumlah korban meninggal dunia akibat gempa bermagnitudo 5,6 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dan sekitarnya pada Senin (21/11/2022).
Per Rabu (30/11/2022) sore, terdata ada penambahan satu jenazah yang ditemukan sejak pencarian hari kemarin.
“Hari ini ada penambahan penemuan pencarian yaitu didapatkan satu orang sehingga yang meninggal dunia bertambah menjadi 328 jiwa,” ujar Herman dalam konferensi pers seperti dilihat di YouTube BNPB Indonesia, Rabu.
Dengan penambahan itu, menurutnya, jumlah korban yang masih hilang berjumlah 12 orang.
Lebih lanjut, Herman mengatakan, update perkembangan terhadap kondisi korban tidak banyak berubah dari hari kemarin.
“Korban yang hilang masih dalam pencarian sampai saat ini, tinggal 12 jiwa lagi,” ujar dia.
Kemudian, ia juga mengatakan jumlah korban luka masih berjumlah 595 orang.
Dari jumlah itu, terdapat 61 orang mengalami luka berat yang dirawat di rumah sakit.
“Kemudian juga korban luka masih tetap sama seperti kemarin 595 orang,” ucap dia.
Seperti diketahui, gempa bumi mengguncang Kabupaten Cianjur pada 21 November pukul 13.21 WIB.
Gempa dengan M 5,6 itu mengakibatkan ratusan korban meninggal dunia serta ribuan lainnya mengalami luka-luka.
Selain itu, gempa juga berdampak pada puluhan ribu bangunan rusak serta ribuan orang mengungsi.
https://nasional.kompas.com/read/2022/11/30/18141401/update-korban-gempa-cianjur-30-november-meninggal-dunia-jadi-328-jiwa-12