Adapun bom tersebut meledak pada minggu, 13 November 2022 pukul 4.20 sore waktu setempat. Pelaku dan motif masih dalam penyelidikan polisi.
"Hingga saat ini tidak terdapat informasi mengenai WNI yang menjadi korban," demikian keterangan pers yang dikirim Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha, Senin (14/11/2022).
Sesaat setelah kejadian tersebut, KBRI Ankara dan KJRI Istanbul berkomunikasi dan berkoordinasi dengan otoritas setempat serta komunitas masyarakat Indonesia yang ada di sekitar lokasi.
Sementara itu, berdasarkan database, jumlah WNI yang menetap di Istanbul sekitar 500 orang.
Namun demikian, lokasi kejadian tersebut adalah salah satu tujuan favorit wisatawan asing, termasuk WNI yang melakukan perjalanan wisata ke Istanbul.
"Sejauh ini diperoleh informasi bahwa sekurangnya 6 orang meninggal dunia dan 53 orang luka akibat kejadian tersebut," ujar pihak Kemenlu.
Lebih lanjut, Kemenlu mengimbau WNI di Istanbul dan sekitarnya untuk meningkatkan kewaspadaan dan menghindari tempat keramaian jika tidak ada keperluan mendesak.
Dalam keadaan darurat, mereka diimbau segera menghubungi otoritas setempat dan Perwakilan RI.
Pelaporan dan permintaan bantuan bisa melalui hotline KBRI Ankara di nomor +90 532 135 22 98 dan di hotline KJRI Istanbul dengan nomor +90 534 453 56 11.
"Pemerintah Indonesia mengecam aksi serangan bom ini dan menyampaikan duka cita yg mendalam atas korban meninggal dan luka-luka. Indonesia berharap mereka yang bertanggung jawab atas kejadian ini dapat segera ditangkap," ujar pihak Kemenlu.
Terkait insiden ini, Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan menyebut, ledakan itu adalah serangan berbahaya dan memastikan pelakunya akan dihukum.
Hal ini dia ungkapkan sebelum berangkat ke Bali untuk mengikuti KTT G20.
Hingga kini, belum diketahui pasti penyebab ledakan tersebut. Sebuah video yang diunggah online menunjukkan api meletus dan ledakan keras terdengar mengakibatkan pejalan kaki berbalik dan melarikan diri.
Rekaman lain menunjukkan ambulans, truk pemadam kebakaran, dan polisi di tempat kejadian. Pengguna media sosial mengatakan kemudian toko-toko dan jalan ditutup.
https://nasional.kompas.com/read/2022/11/14/12514061/ledakan-di-turkiye-kemenlu-hingga-kini-tak-ada-korban-wni
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.