Salin Artikel

Sebut Ekonomi Akan Hadapi Badai, Prabowo: Kita Harus Siap

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengatakan, krisis ekonomi berpotensi akan semakin berat ke depan.

Dampaknya, perekonomian dunia pun akan menghadapi badai besar. Oleh karena itu, ia meminta, masyarakat bersiap menghadapi kondisi itu.

"Krisis ke depan bisa lebih parah ya. Mereka sebut the perfect storm akan datang. The perfect storm, badai akan datang. Jadi kita harus siap," ujar Prabowo di Istana Merdeka, Rabu (5/10/2022).

Terkait hal itu, Prabowo menegaskan masyarakat Indonesia harus bersyukur dengan modal yang ada saat ini.

Pasalnya, Indonesia masih diberi curah hujan yang baik dan sumber daya alam mencukupi.

Sementara itu, situasi di sejumlah negara lain menurut Prabowo tidak seberuntung Indonesia.

Dia lantas mengutip data organisasi pangan dan pertanian dunia (FAO) yang menyebutkan 300 juta warga dunia mengalami kelaparan akut.

"Famine, acute hunger. Setiap hari kurang lebih 15.000 orang mati di dunia karena kelaparan. Ini angka terakhir yang kita dapatkan," tutur Prabowo.

"Jadi kita harus kompak. Kita harus waspada. Kita harus jaga keamanan keuangan kita. Saya kira pemerintah bekerja keras, presiden bekerja keras," katanya.

Ketua Umum Partai Gerindra ini pun mengungkapkan, setiap pekan pemerintah mengadakan rapat yang membahas soal pangan dan energi.

Jadwal rapat saat ini menurutnya jauh lebih intens dibandingkan sebelumnya yang hanya enam bulan sekali.

"Jadi kita harus waspada. Seluruh jajaran TNI kami dorong juga untuk persiapan setiap lahan tidur harus kita manfaatkan, sama dengan pemda, kabupaten, provinsi. Manfaatkan untuk pangan dan energi," tambahnya

https://nasional.kompas.com/read/2022/10/05/19282611/sebut-ekonomi-akan-hadapi-badai-prabowo-kita-harus-siap

Terkini Lainnya

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke