Sebagai informasi, pagi tadi, Nasdem mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024. Anies selama ini selalu dikritik PSI karena rekam jejaknya di Pilkada DKI 2017.
Sore ini, PSI mendeklarasikan dukungannya terhadap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024.
Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie mengeklaim, munculnya nama Ganjar merupakan hasil forum Rembuk Rakyat yang telah digelar sejak Februari 2022.
"Ini kebetulan waktunya tepat karena polling dibuka cukup lama. Waktu yang kebetulan sama," ujar Grace dalam jumpa pers, Senin petang.
"Ini menjadi momen yang baik untuk masyarakat melihat, bahwa tidak hanya Pak Anies yang mempunyai dukungan partai, tetapi Pak Ganjar juga," jelasnya.
Grace menyebutkan, munculnya nama Ganjar dalam hasil forum Rembuk Rakyat sudah lama. Posisi politikus PDI-P itu di urutan puncak hasil forum tersebut pun diklaim sudah stabil.
Total, PSI mengeklaim, ada 9 nama kandidat yang muncul dari hasil Rembuk Rakyat, termasuk nama Mahfud MD, Tito Karnavian, hingga Erick Thohir dan Sri Mulyani, minus Anies Baswedan.
"Selain itu PSI juga melihat Mas Ganjar sebagai sosok paling pas untuk melanjutkan kerja-kerja yang selama ini sudah dilakukan Pak Jokowi dalam memajukan Indonesia," ujar dia.
"Ini adalah capres 2024 pilihan rakyat lewat Rembuk Rakyat, bukan keinginan dari elite PSI, dan keinginan rakyat itu seusai dengan hati nurani kami juga di PSI," imbuh Grace.
Grace juga menilai bahwa Ganjar politisi yang merakyat serta mengerti aspirasi dan pola komunikasi kaum muda, terbukti dari cara politikus PDI-P itu mengoptimalkan penggunaan media sosialnya.
"Meskipun memang Mas Ganjar bukan kader PSI, tetapi PSI berkomitmen mendukung kandidat terbaik," pungkasnya.
Sementara itu, PSI juga mendeklarasikan calon wakil presiden yang akan mereka dukung pada 2024, yakni putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid.
https://nasional.kompas.com/read/2022/10/03/18323501/deklarasi-ganjar-capres-psi-klaim-tak-ikut-ikutan-nasdem-deklarasikan-anies