Salin Artikel

Setelah Nasdem dan Gerindra, Puan Bakal Safari Politik ke PKB

Dalam waktu dekat, Puan akan melanjutkan safari politiknya ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Sejauh ini, Puan telah melakukan safari politiknya ke Partai Nasdem dan Gerindra.

"Nanti direncanakan adalah ke PKB dan komunikasi sedang dilakukan," kata Hasto ditemui di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (22/9/2022).

Akan tetapi, Hasto tak membeberkan tanggal pasti safari politik Puan mengunjungi PKB itu.

Menurut dia, mengenai kepastian jadwal safari politik Puan ke PKB akan diinformasikan selanjutnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengungkapkan, pertemuan antara Ketum PKB Muhaimin Iskandar dan Puan Maharani tinggal mengatur waktu.

Adapun pertemuan itu dalam rangka safari politik Puan Maharani ke sejumlah pimpinan partai politik.

"PDI-P atau Mbak Puan dengan PKB ini kan teman lama, masa repot, ya enggak. Hanya soal waktu cari yang cocok aja," kata Jazilul di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat (2/9/2022).

Jazilul mengaku, sejauh ini sudah ada pengurus PKB yang dihubungi tim advance Puan untuk pertemuan tersebut.

Namun, terkait jadwal pasti, Jazilul belum mengetahuinya.

"Saya kurang tahu, tapi ada katanya. Ada teman-teman dihubungi tapi enggak tahu waktunya kapan," ujar dia.

Anggota Komisi III DPR itu menuturkan, belum bertemunya Muhaimin dan Puan besar kemungkinan karena jadwal kedua tokoh partai itu yang padat.

Misalnya, Muhaimin disebut tengah melakukan kunjungan ke sejumlah daerah dalam rangka safari politik sebagai calon presiden (capres) dari PKB.

https://nasional.kompas.com/read/2022/09/22/22135501/setelah-nasdem-dan-gerindra-puan-bakal-safari-politik-ke-pkb

Terkini Lainnya

Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Nasional
Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Nasional
Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke