Salin Artikel

KPK Dalami Peran Maming dalam Kendalikan Sejumlah Perusahaan Tambang di Tanah Bumbu

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut dugaan pengendalian sejumlah perusahaan tambang di Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan oleh Mardani H Maming.

Sebagaimana diketahui, Maming merupakan mantan Bupati Tanah Bumbu selama dua periode. Saat ini ia ditahan KPK setelah ditetapkan sebagai tersangka suap izin usaha pertambangan.

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan, penyidik telah mengkonfirmasi dugaan peran Maming dalam mengendalikan sejumlah perusahaan itu ke Direktur PT Permata Abadi Raya (PAR) tahun 2013-2020 Wawan Surya.

“(Pengendalian Maming) melalui penunjukan beberapa orang kepercayaannya sebagai direktur perusahaan,” kata Ali dalam pesan tertulisnya kepada wartawan.

Selain itu, KPK juga mendalami dugaan aliran uang yang diterima Maming saat menjadi bupati dari beberapa pihak yang mengurus izin di wilayahnya.

Sedianya, KPK juga memeriksa dua pensiunan bernama Mujianto dan Erno Rudi Handoko pada 15 September kemarin. Namun, keduanya tidak hadir.

Berdasarkan penelusuran Kompas.com, Erno merupakan mantan Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tanah Bumbu.

“Kedua saksi tidak hadir dan pemanggilan ulang akan segera disampaikan tim penyidik,” tutur Ali.

Maming diduga menerima suap lebih dari Rp 104,3 miliar terkait penerbitan izin usaha pertambangan dan operasi produksi (IUP OP) di Tanah Bumbu.

Saat menjabat, politisi PDI Perjuangan itu diduga didekati pengendali PT Prolindo Cipta Nusantara (PCN) Henry Soetio. Ia menginginkan IUP OP milik PT Bangun Karya Pratama Lestari (BKPL) beralih ke perusahaannya.

Izin itu mencakup lahan seluas 370 hektar.

Setelah mendapatkan IUP OP tersebut, Maming diduga mendapat fasilitas mendirikan sejumlah perusahaan. Salah satu di antaranya adalah PT Angsana Terminal Utama (ATU) yang bergerak di bidang pelabuhan.

Seluruh biaya operasional awal perusahaan itu diduga bersumber dari Henry.

https://nasional.kompas.com/read/2022/09/16/14421451/kpk-dalami-peran-maming-dalam-kendalikan-sejumlah-perusahaan-tambang-di

Terkini Lainnya

Gibran Dampingi Prabowo ke Bukber Golkar, Absen Saat Acara PAN dan Demokrat

Gibran Dampingi Prabowo ke Bukber Golkar, Absen Saat Acara PAN dan Demokrat

Nasional
Prabowo: Kita Timnya Jokowi, Kita Harus Perangi Korupsi

Prabowo: Kita Timnya Jokowi, Kita Harus Perangi Korupsi

Nasional
Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Freeport Indonesia Berbagi Bersama 1.000 Anak Yatim dan Dhuafa

Nasional
Komisi V DPR Apresiasi Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional Capai 98 Persen Jelang Arus Mudik-Balik

Komisi V DPR Apresiasi Kesiapan Infrastruktur Jalan Nasional Capai 98 Persen Jelang Arus Mudik-Balik

Nasional
Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Pakar: Jadi Subyek yang Dituduh, Mestinya Presiden Dihadirkan pada Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Dukung Prabowo dan Megawati Bertemu, Airlangga Singgung Periode Kritis RI 10 Tahun ke Depan

Nasional
Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Prabowo: Saya dan Gibran Manusia Biasa, Kami Butuh Bantuan dan Nasihat

Nasional
Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Diminta Kubu Anies Jadi Saksi Sengketa Pilpres 2024, Airlangga Tunggu Undangan MK

Nasional
Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Pakar Sebut Kesaksian 4 Menteri di Sidang Sengketa Pilpres Penting, Bisa Ungkap Politisasi Bansos

Nasional
Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Nasional
Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Nasional
Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Nasional
Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Nasional
KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

Nasional
Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke