Salin Artikel

Sebut Akan Bertemu Puan, Cak Imin: Sudah Janjian, PDI-P Kan Juga Butuh...

Cak Imin mengungkapkan, dirinya dan Puan Maharani sudah janjian untuk bertemu.

"Minggu ini, saya ketemu Bu Puan, khusus empat mata dengan Bu Puan," ujar Cak Imin saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (7/9/2022).

"Sudah janjian untuk follow up apa yang menjadi ikatan antara Gerindra dan PKB. Bagaimana formulanya, tentu masih butuh waktu," katanya menambahkan.

Cak Imin lantas menjelaskan bahwa teknis pertemuannya masih disusun. Pasalnya, PKB menunggu Puan Maharani pulang dari Uzbekistan.

Namun, ia memastikan Puan yang akan berkunjung ke kediamannya ataupun ke markas PKB.

"Sama saja di (kantor) DPP PKB juga oke, di rumah juga oke. Tapi, Mba Puan yang akan datang," tuturnya.

Kemudian, Cak Imin membeberkan tujuannya ingin bertemu dengan Puan Maharani.

"Kalau saya tujuannya memperkaya koalisi PKB-Gerindra. Kalau Mba Puan mungkin ya namanya PDI-P kan juga butuh... bersama, di situ titik temu," ucap Cak Imin.

Diketahui, PDI-P telah melakukan pertemuan dengan Gerindra.

Saat itu, Puan Maharani mendatangi rumah Ketua Umum Gerindra Prabowo di Hambalang, Jawa Barat.

https://nasional.kompas.com/read/2022/09/07/21482711/sebut-akan-bertemu-puan-cak-imin-sudah-janjian-pdi-p-kan-juga-butuh

Terkini Lainnya

Menlu Retno Beri Penjelasan soal Tekanan agar Indonesia Normalisasi Hubungan dengan Israel

Menlu Retno Beri Penjelasan soal Tekanan agar Indonesia Normalisasi Hubungan dengan Israel

Nasional
'One Way', 'Contraflow', dan Ganjil Genap di Tol Trans Jawa Sudah Ditiadakan

"One Way", "Contraflow", dan Ganjil Genap di Tol Trans Jawa Sudah Ditiadakan

Nasional
Kakorlantas Minta Maaf jika Ada Antrean dan Keterlambatan Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Kakorlantas Minta Maaf jika Ada Antrean dan Keterlambatan Selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Nasional
KPK Sebut Tak Wajar Lonjakan Nilai LHKPN Bupati Manggarai Jadi Rp 29 Miliar dalam Setahun

KPK Sebut Tak Wajar Lonjakan Nilai LHKPN Bupati Manggarai Jadi Rp 29 Miliar dalam Setahun

Nasional
Serahkan Kesimpulan ke MK, KPU Bawa Bukti Tambahan Formulir Kejadian Khusus Se-Indonesia

Serahkan Kesimpulan ke MK, KPU Bawa Bukti Tambahan Formulir Kejadian Khusus Se-Indonesia

Nasional
Tim Hukum Anies-Muhaimin Serahkan 35 Bukti Tambahan ke MK

Tim Hukum Anies-Muhaimin Serahkan 35 Bukti Tambahan ke MK

Nasional
PPP Siap Gabung, Demokrat Serahkan Keputusan ke Prabowo

PPP Siap Gabung, Demokrat Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
PDI-P Jaring Nama Potensial untuk Pilkada DKI 2024, yang Berminat Boleh Daftar

PDI-P Jaring Nama Potensial untuk Pilkada DKI 2024, yang Berminat Boleh Daftar

Nasional
Hasto Sebut 'Amicus Curiae' Megawati Bukan untuk Intervensi MK

Hasto Sebut "Amicus Curiae" Megawati Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Iran Serang Israel, Jokowi Minta Menlu Retno Upayakan Diplomasi Tekan Eskalasi Konflik Timur Tengah

Iran Serang Israel, Jokowi Minta Menlu Retno Upayakan Diplomasi Tekan Eskalasi Konflik Timur Tengah

Nasional
Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Gubernur BI Pastikan Akan Ada Intervensi

Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Gubernur BI Pastikan Akan Ada Intervensi

Nasional
PDI-P Dukung PPP Lakukan Komunikasi Politik supaya 'Survive'

PDI-P Dukung PPP Lakukan Komunikasi Politik supaya "Survive"

Nasional
PPP Siap Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PAN: Jangan Cuma Bicara, tapi Akui Kemenangan 02

PPP Siap Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, PAN: Jangan Cuma Bicara, tapi Akui Kemenangan 02

Nasional
Kesimpulan Tim Ganjar-Mahfud: Jokowi Lakukan Nepotisme dalam 3 Skema

Kesimpulan Tim Ganjar-Mahfud: Jokowi Lakukan Nepotisme dalam 3 Skema

Nasional
Diduga Terima Gratifikasi Rp 10 M, Eko Darmanto Segera Disidang

Diduga Terima Gratifikasi Rp 10 M, Eko Darmanto Segera Disidang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke