"Berdasarkan informasi per hari ini, tidak ada warga negara Indonesia yang terdampak langsung dari bencana banjir tersebut," kata Judha dalam press briefing, Kamis (11/5/2022).
Judha menuturkan, saat kejadian, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Seoul telah berkoordinasi dengan otoritas setempat dan simpul-simpul masyarakat Indonesia di Seoul.
Judha pun mengimbau WNI yang tinggal di Korea Selatan terus memantau informasi dan arahan yang diberikan oleh otoritas setempat.
"Dan jika terjadi situasi darurat agar segera menghubungi otoritas setempat dan juga hotline kbri Seoul, dapat kami sampaikan di sini hotline KBRI Seoul dapat dihubungi di +821053942546," kata Judha.
Banjir bandang menerjang Korea Selatan menyebabkan tujuh orang tewas dan tujuh orang lainnya dilaporkan masih hilang hingga Selasa (9/8/2022) siang.
Banjir di Korea Selatan kali ini terjadi setelah hujan lebat yang memecahkan rekor mengguyur sejak Senin (8/8/2022) siang waktu setempat.
Pihak berwenang setempat telah memperingatkan hujan susulan masih mungkin akan terjadi di Seoul dan menyebabkan dampak lebih parah.
Foto-foto yang tersebar di media sosial pada Senin malam menunjukkan banjir di Seoul memengaruhi banyak hal. Di jalan-jalan, banjir mencapai setinggi pinggang.
https://nasional.kompas.com/read/2022/08/11/18310111/kemenlu-tak-ada-wni-terdampak-langsung-banjir-di-seoul