Salin Artikel

KSAL Resmikan Kapal Angkut KRI Teluk Calang-524 Buatan Dalam Negeri

Kapal jenis angkut tank ketujuh ini diproduksi oleh industri pertahanan dalam negeri, yakni PT Daya Radar Utama.

Yudo menerangkan, pembangunan kapal ini mengandung makna penting, yakni sebagai bagian dari perencanaan pembangunan kekuatan TNI Angkatan Laut sekaligus realisasi dari modernisasi dan pemenuhan kebutuhan alat utama sistem persenjataan (alutsista).

“Pembangunan kapal di galangan dalam negeri adalah wujud dari komitmen pimpinan TNI AL untuk mendukung dan menyukseskan program pemerintah yaitu peningkatan penggunaan produksi dalam negeri serta kemandirian industri pertahanan dalam negeri,” kata Yudo dalam sambutannya, Senin sore.

Dalam kesempatan ini, Yudo juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi secara langsung dan tidak langsung dalam pembangunan KRI Teluk Calang-524.

“Semoga tekad dan komitmen dan upaya kita bersama dapat terus meningkatkan kapasitas dan kapabilitas industri pertahanan dalam negeri khususnya industri pertahanan matra laut,” katanya.

Dalam peresmian ini, Yudo juga mengukuhkan Letnan Kolonel Laut (P) Bagus Waluya sebagai komandan pertama KRI Teluk Calang-524.

Setelah peresmian ini, KRI Teluk Calang-524 akan memperkuat Satuan Lintas Laut Militer I di bawah Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil).

KRI Teluk Calang-524 mempunyai spesifikasi dengan panjang 120 meter, lebar 18 meter, draft 3 meter (full load) dengan bobot 4.508 ton.

Kapal tersebut memiliki kecepatan maksimum 16 knot, kecepatan jelajah 14,8 knot, dan kecepatan ekonomis 13,6 knot.

Kapal ini memiliki kemampuan jelajah mencapai 7.200 nautical miles (nm) serta dilengkapi persenjataan 2 x meriam 40 mm dan 2 x meriam 12,7 mm.

Selain itu, KRI Teluk Calang-524 juga dapat mengangkut 10 unit tank Leopard milik TNI Angkatan Darat, 1 unit Panser 2 AVBL, 1 unit transporter dan 2 unit helikopter.

Kapal ini bisa menampung 361 prajurit, 120 personel anak buah kapal dan 6 kru helikopter.

https://nasional.kompas.com/read/2022/08/08/17205201/ksal-resmikan-kapal-angkut-kri-teluk-calang-524-buatan-dalam-negeri

Terkini Lainnya

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke