Salin Artikel

Wapres Ma'ruf Amin Lantik 1.992 Pamong Praja Muda Lulusan IPDN

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin melantik 1.992 pamong praja muda lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Selasa (2/8/2022) siang.

Acara pelantikan itu digelar secara hibrida, di mana Ma'ruf dan sejumlah perwakilan pamong praja muda hadir di Istana Wakil Presiden, Jakarta, sedangkan sebagian besar pamong praja muda lainnya mengikuti acara dari Kampus IPDN, Jatinangor.

"Saya merasa berbahagia dan bersyukur bisa melantik para pamong praja muda, para kader calon pemimpin bangsa di masa depan. Di pundak Saudara, tersampir tugas mulia sebagai penentu nasib bangsa ke depan," kata Ma'ruf dalam sambutannya.

Ma'ruf mengatakan, selama ini IPDN memiliki riwayat dan kiprah panjang dalam mendukung kaderisasi di pemerintahan daerah.

"Selaku penerus legasi ini, pamong praja muda dituntut untuk menjadi pandu semangat nasionalisme dan jiwa Pancasila secara nyata, serta menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa," kata Ma'ruf.

Ia mengatakan, para pamong praja muda harus memahami tugas pokok dan fungsi serta tantangan dan kondisi di tempat mereka mengabdi kelak.

Mereka juga diminta untuk adaptif terhadap perubahan serta mampu membangun kolaborasi dalam bekerja, berinovasi, dan berkreasi.

Ma'ruf mengingatkan, dewasa ini, penyelenggaraan birokrasi pun dituntut agar semakin profesional, lincah dan akuntabel.

"Saya harapkan Saudara terus aktif menjadi motor penggerak akselerasi peningkatan kualitas pelayanan publik. Hadirkan gagasan segar, serta terobosan untuk eskalasi efektivitas dan efisiensi jalannya pemerintahan," kata Ma'ruf.

Setelah memberikan sambutan, Ma'ruf tampak memberi selamat secara langsung kepada para pamong praja muda yang hadir di Istana Wakil Presiden.

Acara kemudian dilanjutkan dengan pertunjukan selebrasi yang ditampilkan para pamong praja muda dari Kampus IPDN Jatinangor.

https://nasional.kompas.com/read/2022/08/02/15134051/wapres-maruf-amin-lantik-1992-pamong-praja-muda-lulusan-ipdn

Terkini Lainnya

Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Nasional
Serba-Serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Serba-Serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Nasional
Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Nasional
Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Nasional
Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Nasional
Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Nasional
[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

Nasional
Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Nasional
Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Nasional
Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Nasional
Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke