Jubir Sebut Prabowo Siap Berkoalisi dengan Siapa Saja Terkait Capres

Hal ini dinilai dari pengalaman Prabowo saat menjalankan kerja sama politik. Prabowo, kata dia, selalu siap untuk bekerja sama  dengan siapa saja. Baik tokoh yang berpandangan politik sama maupun berbeda.

"Beliau (Prabowo) terbiasa bekerja sama dengan banyak pihak. Jadi pak Prabowo pada prinsipnya siap berkoalisi dengan siapa pun, bekerja sama dengan siapa pun," kata Dahnil dalam acara "Gaspol!" Kompas.com, Kamis (30/6/2022).

Dahnil mencontohkan, Prabowo juga lah yang beberapa kali terlibat aktif dalam pengusungan calon pemimpin, misalnya kepala daerah.

Sebut saja, kata Dahnil, Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama yang diusung Prabowo melalui Partai Gerindra saat Pilkada DKI Jakarta 2012.

"Pak Anies diendorse (saat Pilkada DKI 2017) oleh Pak Prabowo, Pak Ridwan Kamil juga diendorse (Pilkada Jabar 2018) oleh Pak Prabowo. Jadi semua Pak Prabowo terbiasa mengkader dan menyiapkan orang," jelasnya.

Menurut dia, sosok seperti Prabowo lah yang diinginkan oleh masyarakat terkait kriteria calon presiden (capres).

Kriteria yang dimaksud yaitu mampu bekerja sama dengan siapa pun. Baik pernah menjadi kawan maupun lawan politiknya.

"Nah itu kekuatan, salah satu kekuatan Pak Prabowo. Dan saya pikir pada saat ini yang paling kita butuhkan itu, sosok yang mampu berkolaborasi dengan siapa pun. Sosok yang bisa menyatukan siapa pun," klaim Dahnil.

Di sisi lain, Dahnil menegaskan bahwa hingga kini Gerindra juga tetap solid mendukung Ketua Umumnya itu untuk maju sebagai capres.

Dia menyatakan, Prabowo akan menjawab dorongan kader Gerindra itu pada saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang rencana digelar Agustus.

"Nanti di rakernas Gerindra yang mungkin Agustus, Gerindra akan minta jawaban terang dari pak Prabowo (untuk maju capres)," pungkasnya.

Diketahui, dalam dua pekan terakhir, kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara IV Jakarta Selatan ramai dikunjungi awak media.

Menjelang tahun politik, para elite partai politik (parpol) mulai bergerilya membangun koalisi untuk menghadapi Pemilu 2024 mendatang.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) adalah di antara yang menemui Prabowo dalam kurun waktu tersebut.

Sementara itu, Prabowo sendiri juga diketahui sudah mengadakan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. Hal itu terjadi pada Rabu (1/6/2022) di DPP Nasdem, Nasdem Tower, Jakarta.

Namun hingga kini belum ada pernyataan resmi dari Prabowo sendiri terkait kepastian akan maju pada Pilpres 2024.