Salin Artikel

Kalla Pastikan PMI Siap Bantu Penanganan Gempa di Afghanistan

Hal tersebut Kalla sampaikan usai menerima Kuasa Usaha ad Intern Kedutaan Afghanistan, Qais Barakzai, di rumah Kalla, Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, hari ini.

"Soal bantuan kita selalu siap, tapi kita akan bicara lebih dahulu dengan Duta Besar Afghanistan dan Bulan Sabit Merah bagaimana cara membantu mereka," ujar Kalla dalam keterangannya, Jumat (24/6/2022).

Kalla menjelaskan, Afghanistan pasti sangat membutuhkan bantuan dari semua pihak di tengah kondisi yang sangat sulit.

Terlebih, gempa di Afghanistan itu menyebabkan 1.000 orang meninggal dunia dan menyebabkan bencana lain berupa banjir.

Kalla memastikan bentuk bantuan PMI akan berbentuk dana. Untuk nominalnya, Kalla mengaku akan membicarakannya terlebih dahulu dengan pengurus PMI.

Lebih lanjut, Kalla memahami kondisi Afghanistan saat ini membutuhkan bantuan berupa obat atau barang.

"Di sana tidak mudah transportasi. Secara tenaga mereka cukuplah. Tapi mereka butuh dana untuk belanja kebutuhan di sana," tuturnya.

"Tapi intinya kita akan bantu lewat Bulan Sabit Merah," sambung Kalla.

Sementara itu, Kalla turut menyampaikan rasa prihatin dan duka citanya atas gempa besar yang mengguncang Afghanistan itu.

Untuk diketahui, gempa bumi dahsyat mengguncang Provinsi Paktika dan Provinsi Khost di Afghanistan.

Setidaknya ada 1.000 jiwa yang dikabarkan meninggal dunia, dan 1.500 jiwa lainnya mengalami luka-luka.

Gempa bumi ini juga menyebabkan ratusan rumah hancur akibat gempa berkekuatan 6,1 SR yang terjadi di kedalaman 51 km (32 mil).

Kondisi tersebut menjadikan bencana gempa ini menjadi yang paling mematikan di Afghanistan dalam dua dekade terakhir.

https://nasional.kompas.com/read/2022/06/24/18520521/kalla-pastikan-pmi-siap-bantu-penanganan-gempa-di-afghanistan

Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Koarmada I Siapkan KRI Halasan untuk Tembak Rudal Exocet

Nasional
Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Yusril: Tak Ada Bukti Kuat Kubu Prabowo-Gibran Curang di Pilpres 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke