Salin Artikel

Masyarakat yang Puas dengan Kinerja Jokowi Cenderung Pilih Ganjar ketimbang Prabowo atau Anies

JAKARTA, KOMPAS.com - Elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo diperkuat oleh sentimen positif pada pemerintah.

Ini merupakan temuan dari survei opini publik Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) terbaru. Survei memperlihatkan, Ganjar cenderung unggul di kalangan warga yang mengaku puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo.

"Dari 73,8 persen yang puas dengan kinerja presiden, ada 37 persen yang menyatakan akan memilih Ganjar dalam simulasi tiga nama," kata Direktur Riset SMRC Deni Irvani dalam rilis survei SMRC, Kamis (9/6/2022).

Sementara, dari 24 persen yang mengaku kurang atau tidak puas pada kinerja Jokowi, hanya 13 persen yang menyatakan akan memilih Ganjar di pemilu mendatang.

Warga yang memberikan penilaian positif pada pemerintah terkait penanganan Covid-19 juga demikian. Dari 71,9 persen responden yang puas dengan kinerja pemerintah menangani pandemi, 33 persen di antaranya akan memilih Ganjar.

Sementara, dari 25,9 persen yang mengaku tidak puas, hanya 24 persen yang akan memilih Ganjar.

Kemudian, dari 62,6 persen responden yang puas dengan kinerja pemerintah dalam pemulihan ekonomi nasional, 34 persen akan memilih Ganjar.

Sedangkan dari 34,6 persen yang tidak puas, hanya 25 persen yang akan memilih Gubernur Jawa Tengah itu.

Deni menjelaskan, Ganjar cenderung unggul di kalangan yang menilai kondisi sosial-ekonomi-politik-hukum baik atau sedang. Sementara, responden yang menilai sebaliknya cenderung memilih Anies.

Menurut Deni, di mata pemilih, Ganjar dinilai sebagai kelanjutan dari pemerintahan Jokowi.

Oleh karenanya, pemilih yang menilai positif kinerja pemerintah Jokowi cenderung memilih Ganjar. Sebaliknya, pemilih yang menilai negatif cenderung memilih Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto atau Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

“Karena sentimen positif pada kinerja pemerintah masih mayoritas maka Ganjar unggul sementara atas lawan-lawannya, termasuk yang paling kuat, Prabowo dan Anies,” ujar Deni.

Adapun survei ini digelar pada 10-17 Mei 2022. Ada 1.220 responden yang diwawancara secara tatap muka, yang sebelumnya dipilih secara acak melalui metode stratified multistage random sampling.

Margin of error survei diperkirakan sebesar 3,07 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

https://nasional.kompas.com/read/2022/06/10/10182151/masyarakat-yang-puas-dengan-kinerja-jokowi-cenderung-pilih-ganjar-ketimbang

Terkini Lainnya

Kaesang Ingin Pileg 2029 Proporsional Tertutup, Kaesang: Pilih Partai, Bukan Caleg

Kaesang Ingin Pileg 2029 Proporsional Tertutup, Kaesang: Pilih Partai, Bukan Caleg

Nasional
KSAU Temui KSAL, Bahas Peningkatan Interoperabilitas dan Penyamaan Prosedur Komunikasi KRI-Pesud

KSAU Temui KSAL, Bahas Peningkatan Interoperabilitas dan Penyamaan Prosedur Komunikasi KRI-Pesud

Nasional
Pengamat Heran 'Amicus Curiae' Megawati Dianggap Konflik Kepentingan, Singgung Kasus Anwar Usman

Pengamat Heran "Amicus Curiae" Megawati Dianggap Konflik Kepentingan, Singgung Kasus Anwar Usman

Nasional
Sudirman Said Berharap Anies dan Prabowo Bisa Bertemu

Sudirman Said Berharap Anies dan Prabowo Bisa Bertemu

Nasional
Marak 'Amicus Curiae', Pakar: Jadi Pertimbangan Hakim MK untuk Gali Rasa Keadilan dalam Masyarakat

Marak "Amicus Curiae", Pakar: Jadi Pertimbangan Hakim MK untuk Gali Rasa Keadilan dalam Masyarakat

Nasional
Menpan-RB Setujui 40.839 Formasi CASN Kemensos demi Kuatkan Layanan Sosial Nasional

Menpan-RB Setujui 40.839 Formasi CASN Kemensos demi Kuatkan Layanan Sosial Nasional

Nasional
Prabowo Disebut Sudah Minta AHY Berikan Nama Kader Demokrat untuk Masuk Kabinet Mendatang

Prabowo Disebut Sudah Minta AHY Berikan Nama Kader Demokrat untuk Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Pangkoarmada I Akan Buat Kajian agar Kapal Patroli yang Dibeli dari Italia Ditempatkan di Wilayahnya

Pangkoarmada I Akan Buat Kajian agar Kapal Patroli yang Dibeli dari Italia Ditempatkan di Wilayahnya

Nasional
Pakar: 'Amicus Curiae' untuk Sengketa Pilpres Fenomena Baru

Pakar: "Amicus Curiae" untuk Sengketa Pilpres Fenomena Baru

Nasional
Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Nasional
Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Nasional
Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke