JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak lima dari tujuh kloter jemaah haji gelombang pertama asal Indonesia telah tiba di Bandara Internasional Madinah, Arab Saudi.
Total jemaah haji dari lima embarkasi yang sudah tiba di tanah suci mencapai 10.219 orang.
"Gelombang pertama jemaah haji Indonesia berlangsung lancar," demikian laporan jurnalis Kompas TV Nitia Anisa langsung dari lokasi, Rabu (8/6/2022) waktu setempat.
Sebagian besar maskapai yang membawa jemaah tiba di bandara pada dini hari.
Setelah melewati proses imigrasi dan bea cukai untuk pemeriksaan bagasi, jemaah menunggu sebentar di paviliun tunggu untuk selanjutnya diberangkatkan menuju hotel-hotel di wilayah Markaziah.
Setelah menempuh perjalanan panjang, jemaah yang baru tiba diimbau untuk memperhatikan kondisi kesehatan masing-masing.
"Apalagi dalam kondisi perut kosong dan kurang istirahat," kata Nitia.
Adapun Kepala Pusat Kesehatan Haji Kemenkes Budi Sylvana sebelumnya mengatakan, hingga kini, tercatat ada dua jemaah calon haji yang dirawat di Klinik Kesehatan Haji (KKI) Madinah.
Budi mengatakan, satu orang dirawat karena menderita penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) dan satu jemaah menderita kaki melepuh akibat suhu panas Arab Saudi.
"Dan jemaah haji wafat tercatat satu orang berasal dari JKT1 atas nama Suharti Rahmat Ali binti Haji Rahmat," kata Budi dalam konferensi pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa (7/6/2022).
Budi mengatakan, pemerintah bertanggung jawab melakukan badal haji bagi jemaah yang meninggal dunia.
"Kami tegaskan kembali bahwa pemerintah bertanggung jawab membadal haji seluruh jemaah haji yang sudah berangkat dari rumahnya dan wafat sebelum pelaksanaan wukuf," ujarnya.
Lebih lanjut, Budi mengatakan, pihaknya masih memantau kondisi pasien yang dirawat di KKI Madinah.
https://nasional.kompas.com/read/2022/06/08/07160711/10219-jemaah-haji-asal-indonesia-tiba-di-tanah-suci