JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Noor mengaku bahwa partainya sudah mengetahui kepindahan kakak dari Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra yaitu Yuslih Ihza Mahendra ke Partai Demokrat.
Kepindahan Yuslih dari PBB ke Demokrat disebut sudah terjadi sejak beberapa bulan yang lalu.
"Kita sudah tahu beberapa bulan lalu, saudara Yuslih ke Partai Demokrat. Ini soal pilihan politik pribadi dia," kata Afriansyah kepada Kompas.com, Jumat (3/6/2022).
Kepindahan itu, menurut dia, juga tak diambil pusing dan dianggap santai oleh PBB.
Pasalnya, kata Afriansyah, kontribusi Yuslih selama berada di PBB juga tidak terlihat. Padahal, partai itu diklaim telah membesarkannya.
"Selama di PBB, dia (Yuslih) juga tidak memberikan kontribusi apa-apa. Sudah dibesarkan PBB, sekarang pindah. Itu soal pilihan dia," jelas Afriansyah.
Lebih lanjut, Afriansyah menilai bahwa pindahnya Yuslih ke Demokrat tidak membuat PBB kalang kabut.
Terlebih, Afriansyah juga beranggapan bahwa PBB akan tetap memiliki kader-kader terbaiknya, meski tidak ada sosok Yuslih.
"PBB tidak kekurangan kader-kader terbaik," tegasnya.
Sebelumnya diberitakan, mantan Bupati Belitung Timur, Yuslih Ihza Mahendra memutuskan bergabung dengan Partai Demokrat.
Adapun Yuslih sebelumnya merupakan kader berlambang bulan dan bintang atau PBB.
"Beliau telah resmi memegang Kartu Tanda Anggota Partai Demokrat," kata Deputi Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Kamhar Lakumani dalam keterangannya, Kamis (2/6/2022).
Kamhar menambahkan, Yuslih pindah ke Demokrat karena merasa lebih nyaman dan memiliki prospek yang menjanjikan ke depannya.
"Beliau sendiri memiliki orientasi politik untuk 2024," jelas Kamhar.
https://nasional.kompas.com/read/2022/06/03/08441491/tanggapi-santai-kepindahan-yuslih-ke-demokrat-pbb-ini-pilihan-politik-dia
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan