Salin Artikel

Tol Cikampek Km 47 hingga Km 70 Berlakukan Skema “Contraflow”, Kendaraan dari Bandung ke Jakarta Bisa Melintas

JAKARTA, KOMPAS.com – Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri mulai memberlakukan skema contraflow di sepanjang ruas jalan Tol Cikampek Km 47 sampai Gerbang Tol Cikampek Utama (Cikatama) Km 70 mulai pagi hari ini.

Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Irjen Firman Santyabudi mengatakan, sejak pukul 07.00 WIB tadi, telah dilakukan persiapan penormalan arus mudik di jalan Tol Cikampek Km 47 sampai Km 70 GT Cikatama.

Ruas jalan tersebut pun digantikan dengan skema contraflow atau lawan arus.

Adapun sebelumnya, ruas jalan mulai dari Tol Cikampek Km 47 hingga Tol Kalikangkung 414 menerapkan skema one way atau satu arah sejak Jumat (29/4/2022) malam hingga pagi tadi.

“Penormalan dari Km 47 ke Km 70 Cikatama menggunakan contraflow,” kata Firman kepada Kompas.com, Sabtu (30/4/2022).

Menurutnya, contraflow sebanyak dua lajur akan diberlakukan dari arah Jakarta ke timur Jawa di Km 47 ke Km 70 Cikatama.

Sedangkan satu lajur akan digunakan bagi kendaraan dari arah Bandung ke Jakarta.

“Dua lajur dari arah Jakarta ke timur dan satu lajur digunakan dari Bandung menuju Jakarta,” ucapnya.

Sementara arus dari timur Jawa ke Jakarta tinggal satu lajur.

Selanjutnya, mulai pukul 08.00 WIB dilaksanakan penutupan one way dan penormalan dari Km 70 GT Cikatama hingga Km 414 GT Kalikangkung.

Mulai dari Km 70 GT Cikatama hingga Km 86 akan dilakukan contraflow satu lajur.

“Dari Km 70 Cikatama akan dilaksanakan contraflow satu lajur hingga Km 86 untuk menampung arus dari Jakarta ke timur,” kata dia.

Sedangkan, untuk Km 86 sampai Km 414 Tol Kalikangkung rekayasa di jalur tersebut akan diberlakukan normal.

“Arus dari timur (Kalikangkung) menuju Jakarta juga dinormalkan,” ucapnya.

https://nasional.kompas.com/read/2022/04/30/10105671/tol-cikampek-km-47-hingga-km-70-berlakukan-skema-contraflow-kendaraan-dari

Terkini Lainnya

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke