Salin Artikel

Kemendesa PDTT Bangun Permukiman bagi 32 KK Transmigran di Malaka

Permukiman Kapitan Meo itu diperuntukkan bagi 32 kepala keluarga (KK) transmigran yang berasal dari Kabupaten Malaka. Mereka terdiri dari 25 KK yang ditempatkan pada satuan permukiman (SP) Pugar dan tujuh KK ditempatkan di SP Baru.

Bupati Malaka, Simon Nahak mengucapkan terima kasih kepada Kemendesa PDTT yang telah membangun satuan permukiman Kapitan Meo di kawasan transmigrasi Kobalima Timur tersebut.

Simon berharap, transmigran dapat menjalankan kehidupan dengan lebih baik dan memanfaatkan lahan yang ada untuk usaha dibidang pertanian dan peternakan.

“Program ini sesuai dengan visi Kabupaten Malaka, yaitu terwujudnya Kabupaten Malaka yang berbudaya, berkarakter, mandiri, berakhlak, dan berkeadilan yang sejahtera,” ungkap Simon dalam keterangan pers yang diterima oleh Kompas.com, Selasa (26/4/2022).

Hal itu disampaikan langsung oleh Simon saat menghadiri acara puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-9 Kabupaten Malaka beserta peresmian Satuan Permukiman Transmigrasi Kapitan Meo, di lapangan umum Kota Betun, Malaka, Minggu (24/4/2022).

Lebih lanjut, Simon berharap para trasmigran dapat menjaga dan merawat rumah serta fasilitas umum yang telah diberikan dengan baik. Adapun fasilitas umum yang diberikan, yakni jalan poros, rumah petugas, embung, dan sarana air bersih.

“Diharapkan transmigran dapat hidup dengan semangat kebersamaan, gotong royong, mengembangkan kualitas diri, mengolah lahan, menjaga kelestarian lingkungan, serta keamanan dan ketertiban. Sehingga lokasi permukiman Kapitan Meo ini dapat tumbuh menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru sesuai potensi yang dimiliki,” kata Simon.

Dalam pertemuan itu, Louise Lucky memberikan motivasi sekaligus menyerahkan bantuan perbekalan serta pemenuhan kebutuhan pangan, berupa beras dan nonberas untuk 12 bulan ke depan.

Direktur FP3KT Anto Pribadi mengatakan, kunci sukses trasmigran itu cukup dengan bekal berdoa, ambisi, kerja sama, sabar, dan optimistis (BAKSO).

Adapun bekal itu didefinisikan sebagai berdoa kepada Tuhan yang Maha Esa agar mendapat kekuatan lahir dan batin. Ambisi agar dapat merubah kehidupan menjadi lebih baik di tanah harapan.

Sedangkan untuk kerja sama dimaksudkan untuk harus dapat bekerja sama dengan tetangga, masyarakat sekitar, dan petugas lapangan di satuan permukiman.

Lalu, sabar dimaksudkan untuk di lokasi permukiman banyak tantangan, hambatan, dan godaan, sehingga harus sabar untuk menjadi sukses yang lebih besar lagi.

“Satuan permukiman transmigrasi diharapkan dapat dengan cepat menjadi pusat pertumbuhan dengan berorientasi pada konsep pembangunan Sustainable Development Goals (SDGs) yang dapat menggeliatkan ekonomi dengan berkolaborasi dengan desa sekitar,” ujar Anto.

Sebagai informasi, peresmian satuan permukiman transmigrant Kapita Neo itu ditandai dengan penyerahan kunci rumah penempatan transmigrasi yang langsung diberikan oleh Bupati Malaka Simon Nahak beserta forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) yang didampingi oleh Direktur Fasilitas Penataan Persebaran Kawasan Transmigrasi (FP3KT) Anto Pribadi.

Selain mendapatkan bantuan Rumah Tangga dan Jamban Keluarga (RTJK), para transmigrasi juga akan mendapat lahan usaha, bantuan perbekalan berupa sandang, peralatan pertanian, peralatan pertukangan, alat tidur, alat dapur, serta pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) portable.

https://nasional.kompas.com/read/2022/04/26/15044881/kemendesa-pdtt-bangun-permukiman-bagi-32-kk-transmigran-di-malaka

Terkini Lainnya

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Nasional
Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke