Pada pertemuan tersebut, keduanya membahas mengenai isu Ukraina. Kepada Lavrov, Retno menyampaikan pentingnya menyelesaikan perang yang berdampak pada kemanusiaan serta pemulihan ekonomi global.
"Indonesia menyampaikan pentingnya segera dihentikan peperangan karena dampaknya terhadap kemanusiaan sangat luar biasa," ujar Retno saat memberikan keterangan pers, Kamis.
Ia menjelaskan, pertemuan dengan Lavrov merupakan komunikasi kedua kedua belah pihak dalam beberapa waktu terakhir. Sebelumnya, Retno sempat melakukan komunikasi dengan Lavrov melalui sambungan telepon.
Retno menyampaikan, dalam pertemuan tersebut pihaknya menekankan kembali posisi prinsip Indonesia terkait dengan isu konflik antara Rusia dan Ukraina tersebut.
"Saya menekankan kembali posisi prinsip Indonesia yang konsisten dipegang teguh oleh Indonesia, termasuk penghormatan terhadap hukum internasional dan prinsip-prinsip Piagam PBB seperti kedaulatan dan integritas wilayah," ujar Retno.
Momen pertemuan kedua menlu tersebut pun diunggah melalui akun twitter Kementerian Luar Negeri Rusia.
Retno berharap, negosiasi antara Rusia dan Ukraina yang saat ini masih berjalan bisa diteruskan dan mencapai hasil terbaik.
"Oleh karena itu diperlukan fleksibilitas agar negosiasi dapat membuahkan hasil yang baik. Dan semua pihak harus berupaya agar perang segera berakhir dan situasi kemanusiaan tidak semakin memburuk," ujar dia.
Rusia berjanji pada Selasa lalu untuk mengurangi operasi militer di sekitar Kyiv dan kota lain di Ukraina. Meski begitu, Amerika Serikat (AS) memperingatkan ancaman belum berakhir, terutama saat Ukraina mengusulkan untuk mengadopsi status netral sebagai tanda kemajuan dalam negosiasi tatap muka Rusia-Ukraina di Turki.
Kanto berita Reuters melaporkan, pembicaraan itu berlangsung di sebuah istana di Istanbul lebih dari sebulan setelah serangan terbesar di Eropa sejak Perang Dunia II.
Invasi Rusia telah dihentikan di sebagian besar front oleh perlawanan keras dari pasukan Ukraina yang telah merebut kembali wilayah, bahkan ketika warga sipil masih terjebak di kota-kota yang terkepung.
"Sebuah keputusan dibuat untuk secara radikal, dengan margin besar, mengurangi aktivitas militer di arah Kyiv dan Chernihiv," kata Wakil Menteri Pertahanan Rusia Alexander Fomin.
https://nasional.kompas.com/read/2022/03/31/15222991/bertemu-menlu-rusia-retno-marsudi-tekankan-pentingnya-hentikan-perang-di