JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menunjuk Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayjen Rudianto menjadi Inspektur Jenderal Angkatan Darat (Irjen AD).
Perpindahan posisi jabatan tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor: Kep/271/III/2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Irjen AD dalam Jabatan di Lingkungan TNI.
Sementara, Irjen AD sebelumnya, Letjen R Wisnoe Prasetja Boedi, ditarik menjadi perwira tinggi Mabes TNI AD dalam rangka pensiun.
Adapun Irjen AD merupakan jabatan bagi perwira tinggi bintang tiga TNI AD.
Dengan demikian, Rudianto segera naik bintang tiga begitu menempati posisi baru tersebut secara definitif, yakni dari Mayjen menjadi Letnan Jenderal.
Pria kelahiran Kudus, Jawa Tengah, 7 Maret 1967 itu merupakan abituren Akademi Militer (Akmil) 1989.
Rudianto mempunyai segudang pengalaman di satuan elite TNI AD, Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Di lingkungan Kopassus, bahkan ia dipercaya menjadi Komandan Grup 1/Kopassus ke-20 pada 2010. Saat itu, ia masih berpangkat Kolonel.
Setelah itu, karier militer Rudianto kian moncer. Sejumlah posisi strategis pun diembannya.
Dikutip dari Tribunnews.com, jabatan strategis tersebut antara lain Asisten Deputi Koordinasi Intelijen Pertahanan pada 2016 dengan pangkat Brigadir Jenderal atau bintang satu.
Kemudian Staf Ahli Bidang Sumber Daya Manusia dan Teknologi Kemenko Polhukam pada 2018.
Pada 2021, Rudianto dipercaya menduduki kursi jabatan Pangdam IV/Diponegoro pada 2021 dengan menggantikan Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari yang naik jabatan menjadi Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Wakasad).
Selain itu, sederet brevet juga telah diraihnya, meliputi brevet para, brevet komando, brevet jump master, brevet pandu udara/path finder, brevet airborne, brevet para Singapura, brevet para Korea selatan, brevet para Thailand.
https://nasional.kompas.com/read/2022/03/31/11133831/profil-mayjen-rudianto-pangdam-diponegoro-yang-segera-emban-jabatan-bintang