Salin Artikel

Jenazah Arifin Panigoro Diserahkan kepada Pemerintah

JAKARTA, KOMPAS.com – Jenazah Arifin Panigoro, pengusaha sekaligus anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) resmi diserahkan oleh pihak keluarga kepada pemerintah, pada Selasa (8/3/2022) siang.

Penyerahan dilakukan oleh perwakilan pihak keluarga, Yani Rodyat Panigoro, selaku saudara mendiang.

“Dengan ini saya Yani Panigoro atas nama keluarga menyerahkan jenazah almarhum Dr HC Ir H Arifin Panigoro kepada pemerintah untuk dimakamkan di taman pemakaman keluarga Jalan Benda, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, dengan upacara militer,” kata Yani dikutip siaran langsung Kompas TV, Selasa siang.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno menjadi inspektur upacara sekaligus mewakili negara untuk menerima jenazah Arifin.

“Saya Pratikno, Menteri Sekretaris Negara Republik Indonesia, atas nama negara, bangsa, dan Tentara Nasional Indonesia, saya menerima jenazah almarhum Dr HC Ir H Arifin Panigoro,” kata Pratikno.

“Selanjutnya, jenazah almarhum akan kami berangkatkan ke taman pemakaman keluarga Jalan Benda, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, untuk dimakamkan secara militer,” lanjutnya.

Tampak keranda jenazah Arifin telah dibalut bendera merah putih berukuran besar. Tentara kemudian mengusung keranda tersebut dengan tabuh drum menuju ke liang lahat yang terpaut tak jauh dari lokasi penyerahan jenazah.

Sebelumnya, Arifin wafat dalam usia 77 tahun saat menjalani perawatan di Mayo Clinic, Rochester, Amerika Serikat, pada 27 Februari sekitar pukul 14.45 waktu setempat atau 28 Februari pukul 03.45 WIB.

Pemakaman akan dilangsungkan secara militer di halaman belakang rumah duka, rencananya sekitar pukul 12.05 WIB.

https://nasional.kompas.com/read/2022/03/08/11343301/jenazah-arifin-panigoro-diserahkan-kepada-pemerintah

Terkini Lainnya

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke