Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Salin Artikel

KSAL Masih Kaji Pemindahan Markas Koarmada I ke Kepulauan Riau

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono hingga kini masih mengkaji mengenai pemindahan Markas Komando Armada I (Koarmada I) dari Jakarta ke Kepulauan Riau.

Yudo menjelaskan, rencana pemindahan ini berkaitan dengan wilayah trouble spot Koarmada I, yakni yang berada di Natuna, Selat Malaka, Selat Singapura, maupun di perbatasan dengan India.

"Dengan daerah operasi yang menjadi prioritas itu tentunya akan lebih efektif apabila Koarmada I berada di wilayah Kepulauan Riau sehingga pas di tengah-tengahnya kan," kata Yudo kepada awak media di Markas Besar Angkatan Laut (Mabesal), Jakarta, Rabu (2/2/2022).

Yudo mengatakan, di Kepulauan Riau, terdapat Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IV/Tanjungpinang.

Di lokasi ini sudah mempunyai sarana dan prasarana. Kondisi ini pun membuat syarat pemindahan terpenuhi.

Meski demikian, Yudo menyatakan bahwa tidak ada ketentuan yang mengharuskan Markas Koarmada I berpindah dari Jakarta ke Kepulauan Riau.

"Jadi untuk Koarmada I tidak harus pindah, tidak harus pindah. Ketentuannya tidak ada untuk harus pindah," ujar dia.

"Namun demikian, tentunya Koarmada (I) ini kan harus bisa mengantisipasi perkembangan situasi atau trouble spot yang terjadi di wilayah perairan Indonesia ini," katanya.

Yudo mengatakan, pemindahan Markas Koarmada I akan melalui kajian yang panjang.

Mengingat, untuk mendirikan Markas Koarmada I membutuhkan biaya yang besar, termasuk melaksanakan pergeseran material dan personel yang besar.

Hal itu serupa layaknya TNI AL mendirikan Koarmada baru.

"Pendirian Armada juga tidak bisa dalam setahun, dua tahun, bisa bertahap," terang dia.

"Namun demikian, untuk efektif, efisien memang yang efektif di sana karena daerah operasinya lebih dekat sehingga efektifnya sewaktu digerakkan kapal akan lebih cepat di banding dari Jakarta," imbuh dia.

https://nasional.kompas.com/read/2022/02/02/13141161/ksal-masih-kaji-pemindahan-markas-koarmada-i-ke-kepulauan-riau

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Tanggal 22 Maret Hari Memperingati Apa?

Tanggal 22 Maret Hari Memperingati Apa?

Nasional
PKB: KIR dan KIB Membuka Diri, Lihat Finalnya seperti Apa

PKB: KIR dan KIB Membuka Diri, Lihat Finalnya seperti Apa

Nasional
PDI-P: Sebagai Partai yang Menang Pemilu Dua Kali, Target Kami Capres Kader Internal

PDI-P: Sebagai Partai yang Menang Pemilu Dua Kali, Target Kami Capres Kader Internal

Nasional
Eks Kabareskrim Susno Duadji Ingin Perbaiki Kebijakan Hukum jika Terpilih Jadi Anggota DPR

Eks Kabareskrim Susno Duadji Ingin Perbaiki Kebijakan Hukum jika Terpilih Jadi Anggota DPR

Nasional
Soal Parpol Baru Gabung Koalisi Perubahan, Nasdem: Sebelum Ijab Kabul Masih Bisa Saling Goda

Soal Parpol Baru Gabung Koalisi Perubahan, Nasdem: Sebelum Ijab Kabul Masih Bisa Saling Goda

Nasional
PKS Apresiasi Mahfud yang Bolehkan Bicara Politik Kebangsaan di Masjid

PKS Apresiasi Mahfud yang Bolehkan Bicara Politik Kebangsaan di Masjid

Nasional
Nasdem Akui Gencar Dekati Parpol Baru Bakal Koalisi Pengusung Anies

Nasdem Akui Gencar Dekati Parpol Baru Bakal Koalisi Pengusung Anies

Nasional
Pengamat Sebut Instruksi Polri soal Larangan Gaya Hidup Mewah Hanya Omong Kosong

Pengamat Sebut Instruksi Polri soal Larangan Gaya Hidup Mewah Hanya Omong Kosong

Nasional
Gerindra Sebut Kemungkinan Golkar Bergabung dengan Koalisinya Bukan Hal yang Mustahil

Gerindra Sebut Kemungkinan Golkar Bergabung dengan Koalisinya Bukan Hal yang Mustahil

Nasional
Cegah Kasus Guntur Hamzah Terulang, MKMK Minta MK Bikin SOP Hakim Ubah Putusan Saat Dibacakan

Cegah Kasus Guntur Hamzah Terulang, MKMK Minta MK Bikin SOP Hakim Ubah Putusan Saat Dibacakan

Nasional
Kepala AL Australia Tegaskan Kerja Sama AUKUS Tidak Akan Ubah Komitmen Australia-Indonesia soal Keamanan Laut

Kepala AL Australia Tegaskan Kerja Sama AUKUS Tidak Akan Ubah Komitmen Australia-Indonesia soal Keamanan Laut

Nasional
Kakorlantas: Saat Lebaran Akan Diterapkan Rekayasa Lalu Lintas di Jalan dan Pelabuhan Penyebrangan Merak

Kakorlantas: Saat Lebaran Akan Diterapkan Rekayasa Lalu Lintas di Jalan dan Pelabuhan Penyebrangan Merak

Nasional
Wamenhan dan KSAL Dianugerahi Brevet Wing Penerbang Kehormatan Kelas I

Wamenhan dan KSAL Dianugerahi Brevet Wing Penerbang Kehormatan Kelas I

Nasional
MKMK Minta Putusan MK yang Diubah Guntur Hamzah Diperbaiki

MKMK Minta Putusan MK yang Diubah Guntur Hamzah Diperbaiki

Nasional
Menang di Bawaslu, PRIMA: Hanya Butuh Dokumen 100 Anggota untuk Lolos Verifikasi Administrasi

Menang di Bawaslu, PRIMA: Hanya Butuh Dokumen 100 Anggota untuk Lolos Verifikasi Administrasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke