Salin Artikel

Setidaknya 70 Persen Kelompok Rentan Dapat Booster Vaksin Akhir Februari untuk Cegah Gelombang Ke-3

Hal tersebut diperlukan untuk mencegah varian Omicron yang mungkin menyebabkan gelombang ketiga Covid-19.

"Kelompok berisiko tinggi perlu dikejar, sebelum akhir Februari sudah bisa setidaknya 70 persen yang risiko tinggi bisa terkejar booster," ujar Dicky ketika dihubungi, Rabu (12/1/2022).

Untuk diketahui, beberapa golongan yang termasuk dalam kelompok berisiko tinggi atau rentan untuk terkena Covid-19 yakni orang yang memiliki penyakit penyerta (komorbid), berusia lanjut, memiliki daya tahan tubuh rendah, dan mengalami obesitas.

Di sisi lain, Dicky juga menyoroti tingkat vaksinasi Covid-19 hingga dosis kedua yang masih rendah di luar Jawa, khususnya untuk lansia.

"Luar Jawa lansia banyak yang belum dua dosis ini kita punya waktu sebulan ke depan untuk mempercepat," ujar dia.

Baru saja diumumkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada hari ini, tercatat penambahan 92 kasus baru Covid-19 dari penularan varian Omicron. Dengan demikian, total kasus Covid-19 akibat penularan varian Omicron di Indonesia mencapai 506.

Dicky pun memproyeksi, gelombang ketiga Covid-19 di Indonesia bakal terjadi sekitar bulan Februari-Maret.

Namun demikian, dengan langkah antisipatif berupa percepatan vaksinasi booster. Selain itu, pemerintah juga perlu kian menggencarkan testing, tracing, dan tracking.

"Memang gelombang ketiganya sulit dicegah. Tapi puncak kasusnya jadi kecil, mungkin di kisaran 20.000 nggak sampai ratusan ribu," kata Dicky.

https://nasional.kompas.com/read/2022/01/12/17231471/setidaknya-70-persen-kelompok-rentan-dapat-booster-vaksin-akhir-februari

Terkini Lainnya

MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

Nasional
Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Nasional
Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Nasional
Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Nasional
TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

Nasional
Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Nasional
Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Nasional
Mardiono Jajaki Pertemuan dengan Prabowo Setelah Putusan MK

Mardiono Jajaki Pertemuan dengan Prabowo Setelah Putusan MK

Nasional
Mardiono Sebut Ada Ajakan Informal dari PAN dan Golkar Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran

Mardiono Sebut Ada Ajakan Informal dari PAN dan Golkar Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran

Nasional
Jokowi Bertemu Bos Apple di Istana Besok Pagi, Akan Bahas Investasi

Jokowi Bertemu Bos Apple di Istana Besok Pagi, Akan Bahas Investasi

Nasional
Otto Hasibuan Sebut Kubu Anies dan Ganjar Tak Mau Tahu dengan Hukum Acara MK

Otto Hasibuan Sebut Kubu Anies dan Ganjar Tak Mau Tahu dengan Hukum Acara MK

Nasional
Sekjen PDI-P Ungkap Bupati Banyuwangi Diintimidasi, Diperiksa Polisi 6 Jam

Sekjen PDI-P Ungkap Bupati Banyuwangi Diintimidasi, Diperiksa Polisi 6 Jam

Nasional
Menteri ESDM Jelaskan Dampak Konflik Iran-Israel ke Harga BBM, Bisa Naik Luar Biasa

Menteri ESDM Jelaskan Dampak Konflik Iran-Israel ke Harga BBM, Bisa Naik Luar Biasa

Nasional
Jawab PAN, Mardiono Bilang PPP Sudah Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Jawab PAN, Mardiono Bilang PPP Sudah Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke