Rahmat terjaring operasi tangkap tangan (OTT) tim KPK di wilayah Bekasi Jawa Barat pada Rabu (5/1/2022) siang.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, Rahmat tiba didampingi sejumlah tim KPK dengan mengenakan baju hijau lengan panjang dilapisi rombi biru dan masker putih.
Ia tak mau berkomentar saat ditanya wartawan perihal penangkapannya.
KPK mengamankan sejumlah uang dari kegiatan tangkap tangan terhadap Rahmat Effendi.
Terkait OTT tersebut, KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum Wali Kota Bekasi itu.
Ketua KPK Firli Bahuri memastikan bahwa Rahmat Effendi akan menjalani pemeriksaan lanjutan terkait OTT tersebut.
Kendati demikian, Firli meminta masyarakat untuk bersabar menanti penjelasan KPK perihal kegiatan tangkap tangan di Bekasi itu.
Ia memastikan, lembaga antirasuah tersebur akan menjelaskan konstruksi perkara terkait kasus yang menjerat Rahmat Effendi.
“Kita masih bekerja. Tolong bersabar beri waktu untuk kami bekerja, Nanti pada saatnya kami akan sampaikan ke publik. Mohon kami bekerja dulu,” tutur dia.
Selain Wali Kota Bekasi, KPK belum dapat menyampaikan secara lebih rinci siapa pihak-pihak yang turut diamankan dalam kegiatan tangkap tangan tersebut.
https://nasional.kompas.com/read/2022/01/05/22594291/ditangkap-kpk-wali-kota-bekasi-rahmat-effendi-tiba-di-gedung-merah-putih