Salin Artikel

Kala Denjaka Lumpuhkan Aksi Teror di Anambas...

Mereka terjun lengkap dengan parasut menuju sebuah tempat yang menjadi tempat aksi teror terhadap sejumlah pekerja di Pelabuhan Jetty SKK Migas.

Sementara, di permukaan perairan, nampak sejumlah personel lain tengah menaiki rubber duck dengan senjata yang berada di ujung perahu menuju sebuah kilang minyak.

Sesampainya di tepi daratan, personel tersebut kemudian berjalan mengendap dengan penuh kesiapsiagaan menuju titik lokasi sasaran.

Sea rider, fast rope, dan unsur EOD mengikuti.

Semua unsur yang bergerak memiliki misi besar, yakni melumpuhkan aksi teror dan pembebasan sandera yang berada di Gedung Jetty Office Port.

Ketika semua unsur sudah mulai bergerak, nampak personel Denjaka dari kejauhan tengah membidik seorang pelaku teror yang melakukan penyanderaan.

Suara tembakan kemudian terdengar, dengan disusul tumbangnya pelaku aksi teror.

Setelah pelaku dilumpukan, tim lain kemudian merangsek ke dalam sasaran, yang diikiti dengan pengerahan sebuah alat teknologi.

Sebuah mobil Polisi Militer (PM) kemudian tiba di lokasi dan pembebasan sandera pun berhasil dijalankan.

Adapun pelumpuhan aksi teror dan pembebasan sandera ini merupakan rangkaian skenario latihan keadaan khusus yang dijalankan pasukan elite Korps Marinir TNI AL tersebut.

Komandan Korps Marinir Mayor Jenderal TNI Mar Suhartono yang meninjau langsung latihan ini mengapresiasi atas aksi prajuritnya.

Ia memberikan apresiasi atas kinerja latihan prajurit Denjaka sekalipun cuaca tidak mendukung.

"Hal ini akan menjadi pengalaman sangat berharga dalam pelaksanaan tugas ke depan, terus pertahankan profesionalitas kalian sebagai pasukan khusus," ujar Suhartono, dalam keterangan tertulis, Minggu (19/12/2021).

https://nasional.kompas.com/read/2021/12/20/13394161/kala-denjaka-lumpuhkan-aksi-teror-di-anambas

Terkini Lainnya

Indonesia dan China Akan Bahas Kelanjutan Proyek Kereta Cepat, Luhut Kembali Terlibat

Indonesia dan China Akan Bahas Kelanjutan Proyek Kereta Cepat, Luhut Kembali Terlibat

Nasional
KPU Siap Laksanakan Apa Pun Putusan MK soal Sengketa Pilpres 2024

KPU Siap Laksanakan Apa Pun Putusan MK soal Sengketa Pilpres 2024

Nasional
KPU Tegaskan Caleg Terpilih Wajib Mundur jika Maju Pilkada 2024

KPU Tegaskan Caleg Terpilih Wajib Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Megawati Kirim 'Amicus Curiae' ke MK, KPU: Itu Bukan Alat Bukti

Megawati Kirim "Amicus Curiae" ke MK, KPU: Itu Bukan Alat Bukti

Nasional
KPK Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Tersangka TPPU

Nasional
Menko Polhukam Sebut Mayoritas Pengaduan Masyarakat Terkait Masalah Agraria dan Pertanahan

Menko Polhukam Sebut Mayoritas Pengaduan Masyarakat Terkait Masalah Agraria dan Pertanahan

Nasional
Menko Polhukam Minta Jajaran Terus Jaga Stabilitas agar Tak Ada Kegaduhan

Menko Polhukam Minta Jajaran Terus Jaga Stabilitas agar Tak Ada Kegaduhan

Nasional
Bertemu Menlu Wang Yi, Jokowi Dorong China Ikut Bangun Transportasi di IKN

Bertemu Menlu Wang Yi, Jokowi Dorong China Ikut Bangun Transportasi di IKN

Nasional
Indonesia-China Sepakat Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Indonesia-China Sepakat Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
Setelah Bertemu Jokowi, Menlu China Wang Yi Akan Temui Prabowo

Setelah Bertemu Jokowi, Menlu China Wang Yi Akan Temui Prabowo

Nasional
Kasus Pengemudi Fortuner Pakai Palsu Pelat TNI: Pelaku Ditangkap, Dilaporkan ke Puspom dan Bareskrim

Kasus Pengemudi Fortuner Pakai Palsu Pelat TNI: Pelaku Ditangkap, Dilaporkan ke Puspom dan Bareskrim

Nasional
Saat Eks Ajudan SYL Bongkar Pemberian Uang dalam Tas ke Firli Bahuri...

Saat Eks Ajudan SYL Bongkar Pemberian Uang dalam Tas ke Firli Bahuri...

Nasional
Menlu Retno Bertemu Menlu Wang Yi, Bahas Kerja Sama Ekonomi dan Situasi Timur Tengah

Menlu Retno Bertemu Menlu Wang Yi, Bahas Kerja Sama Ekonomi dan Situasi Timur Tengah

Nasional
Soroti Kasus 'Ferienjob', Dirjen HAM Sebut Mahasiswa yang Akan Kerja Perlu Tahu Bahaya TPPO

Soroti Kasus "Ferienjob", Dirjen HAM Sebut Mahasiswa yang Akan Kerja Perlu Tahu Bahaya TPPO

Nasional
Mengkaji Arah Putusan MK dalam Sengketa Pilpres 2024

Mengkaji Arah Putusan MK dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke