Salin Artikel

Erick Thohir: Jangan Marah kalau Start Up Kita Dikuasai Asing...

Erick mengatakan, di Indonesia ada kecenderungan saat sebuah start up atau perusahaan rintisan masuk level menengah pendanaannya diambil alih asing.

"Karena itu, jangan marah kalau start up besar kita dikuasai asing," ujar Erick dalam Peresmian Gerakan Akselerasi Generasi Digital di JCC Senayan, Jakarta (15/12/2021).

Menurut Erick, banyak start up besar dengan investor didominasi asing lantaran di bidang digitalisasi, ekosistem usaha di Indonesia tidak pernah memiliki komitmen yang sama.

Meski di sisi lain, ia beranggapan, start up kecil yang mulai bertumbuhan adalah pertanda baik bagi perekonomian Indonesia.

Hal itu menunjukkan, terdapat perubahan pola dan pergeseran era pada dunia usaha di dalam negeri. Bila dulu kebanyakan bisnis merupakan konglomerasi, kini sudah memasuki era desentralisasi konglomerasi.

"Artinya di unicorn-unicorn itu sekarang tidak ada satu grup atau keluarga yang menguasai 90 persen atau 60 persen. Saat ini, unicorn itu kepemilikannya 9 sampai 10 persen, ini disrupsi yang berubah di mana dulu lebih tersentralisasi kini desentralisasi," kata Erick.

Karena itulah, ia membentuk Merah Putih Fund dengan tujuan mendanai perusahaan-perusahaan rintisan kecil yang ia sebut dengan soonicorn (soon to be unicorn).

Perusahaan yang didanai lewat Merah Putih Fund diharapkan bisa segera naik kelas menjadi unicorn.

Untuk diketahui, unicorn adalah perusahaan rintisan dengan nilai valuasi mencapai 1 miliar dollar AS atau sekitar Rp 14 triliun.

Nah, untuk soonicorn, menurut Erick, adalah perusahaan-perusahaan kecil, yang valuasinya baru mencapai kisaran 100 juta dollar AS hingga 200 juta dollar AS.

"Lewat Merah Putih Fund ini kita menggalang kekuatan baik dari swasta, pengusaha nasional, yang mempunyai komitmen ke Indonesia. Karena tidak mau, market kita sangat besar, tapi dipakai pertumbuhan ekonomi bangsa lain. Harusnya mayoritas pertumbuhan ekonomi untuk bangsa kita. Karena itu, di awal kita akan membangun ekosistem," ujar Erick.

https://nasional.kompas.com/read/2021/12/15/14533661/erick-thohir-jangan-marah-kalau-start-up-kita-dikuasai-asing

Terkini Lainnya

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke