JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengaku, memiliki kesan tersendiri terhadap sosok Ketua DPW PPP DKI Jakarta Abraham Lunggana alias Haji Lulung.
Sebagai sesama rekan politisi, Arsul mengatakan, Haji Lulung adalah seorang politisi yang istiqomah dengan keyakinan politiknya.
"Beliau juga sosok yang tidak pernah putus bersilaturahmi meski dengan yang pandangannya berbeda dengan dia," kata Arsul saat dihubungi Kompas.com, Selasa (14/12/2021).
Diketahui, Haji Lulung meninggal dunia pada Selasa pagi sekitar pukul 10.51 WIB di RS Harapan Kita, Jakarta.
Arsul mengaku memiliki kenangan tersendiri bersama Haji Lulung. Meski dikenal kontroversial, namun menurut dia, Lulung merupakan pribadi yang baik.
"Tapi beliau pribadi yang hangat dalam pergaulan," tegas Arsul.
Wakil Ketua MPR itu kemudian menceritakan bagaimana pengalamannya berbeda pendapat dengan Haji Lulung, meski dalam satu partai yang sama, yaitu PPP.
Namun, hal itu tidak membuat komunikasi di antara mereka berdua terputus.
"Silaturahmi kami tidak putus, dengan komunikasi yang tetap enak, tidak saling marah," kenang Arsul.
Anggota Komisi III DPR itu juga mengatakan, Haji Lulung tetap menegur sapa dirinya meski saat itu menjadi anggota partai politik yang berbeda.
Diketahui, Haji Lulung pernah menjadi anggota DPR dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) sebelum akhirnya kembali ke PPP.
"Ketika beliau menjadi anggota DPR dari PAN beliau tetap bertegur sapa dengan saya layaknya seorang teman akrab," kata Arsul.
Arsul mengatakan, dirinya pernah menggoda Haji Lulung beberapa kali untuk kembali ke PPP.
Saat itu, kata Arsul, Haji Lulung menanggapi bahwa ia akan kembali ke PPP pada saatnya.
"Beliau bilang akan ada waktunya. Dan waktu beliau kembali pulang ke PPP ternyata tidak lama dari percakapan di DPR itu, tapi saya sedih juga beliau tidak lama di rumah yang membesarkannya ini," pungkas Arsul.
https://nasional.kompas.com/read/2021/12/14/11584331/kenang-haji-lulung-arsul-sani-pribadi-yang-hangat-dalam-pergaulan