Salin Artikel

Satgas Covid-19 Bentuk Relawan LDP untuk Pendampingan Psikososial Masyarakat Rentan

KOMPAS.com – Dampak pandemi tidak hanya menggerus perekonomian, tetapi juga mengganggu kesehatan jiwa masyarakat. Hal ini merupakan fenomena nyata yang harus segera disikapi.

Ketua Bidang Koordinasi Relawan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Andre Rahadian mengatakan, aspek psikososial perlu mendapat perhatian. Sebab, dampak jangka panjangnya dapat berpengaruh terhadap berbagai persoalan, khususnya tingkat produktivitas.

“Untuk itulah kami membentuk relawan layanan dukungan psikososial (LDP) di tengah-tengah masyarakat, khususnya (untuk) memberikan pendampingan kepada kelompok rentan,” imbuhnya seperti dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (13/12/2021).

Pernyataan tersebut ia sampaikan saat menyelenggarakan rangkaian kegiatan ‘Penggalangan dan Peningkatan Kapasitas Relawan Layanan Dukungan Psikososial’ secara serentak di lima provinsi di Indonesia selama enam hari, mulai dari Kamis (2/12/2021) hingga Selasa (7/12/2021).

Adapun lima provinsi yang dimaksud, yaitu Banten, daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, Jawa Barat (Jabar), Jawa Tengah (Jateng), dan Jawa Timur (Jatim).

Selain dilaksanakan serentak, kegiatan tersebut juga melibatkan 30 relawan di tiap provinsi dan menggandeng berbagai perwakilan organisasi kemasyarakatan, dinas sosial (dinsos), dinas kesehatan (dinkes), Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI), lembaga sosial serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) tingkat provinsi dan kota atau kabupaten.

Dalam kesempatan tersebut, Andre berharap, kegiatan peningkatan kapasitas mampu membentuk relawan layanan dukungan psikososial yang siap terjun mendampingi masyarakat kelompok rentan, seperti lanjut usia (lansia), anak, disabilitas, dan tenaga kesehatan (nakes).

Pendampingan itu, kata dia, utamanya diberikan kepada yang membutuhkan terkait adaptasi kebiasaan baru, menghadapi situasi pandemi, dan memberdayakan masyarakat terdampak pandemi.

“Kemudian (pendampingan ini juga untuk) mengampanyekan perubahan perilaku masyarakat, mengkampanyekan vaksinasi serta donor plasma konvalesen,” jelas Andre.

Untuk metode pelaksanaan kegiatan sendiri dilakukan secara offline selama enam hari, mulai Senin (18/10/2021) hingga Kamis (21/10/2021) dan melibatkan 30 orang relawan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.

Pada tiga hari pertama seluruh relawan mendapatkan pelatihan peningkatan kapasitas dengan jumlah tujuh sesi materi yang disampaikan oleh narasumber mumpuni di bidangnya.

Ketujuh materi tersebut antara lain adalah pengantar kerelawanan, prokes, dan seputar Covid-19, psikoedukasi, dukungan psikologi awal, layanan dukungan psikososial, pendampingan sosial, dan fungsi koordinasi (pelaporan).

Pasca-dibekali materi, pada hari keempat dan kelima, para relawan di setiap provinsi yang terlibat melakukan aplikasi pembekalan materi dengan praktik edukasi, sosialisasi, dan pendampingan sosial secara langsung.

Pendampingan itu dilakukan ke beberapa lembaga sosial sasaran program, yang di dalamnya terdapat kelompok rentan dan tenaga kesehatan.

“Selama ini hal-hal yang berkaitan dengan kondisi psikososial masih belum banyak kami sentuh,” ucap Koordinator Psikologi Sub-Bidang Organisasi Relawan Kesehatan Satgas Covid-19 Endang Mariani.

Meski demikian, kata dia, telah banyak layanan dukungan psikososial yang diadakan oleh berbagai instansi, lembaga dan organisasi, seperti layanan bantuan psikologi “Sejiwa” dan #SahabatRelawan, yang dilakukan secara daring.

Namun, menurut Endang, dukungan psikososial yang diberikan secara langsung di masyarakat, belum banyak dilakukan.

Dukungan psikososial kepada pasien terpapar

Dukungan psikososial tidak hanya untuk kepada kelompok rentan, tetapi juga kepada pasien yang terpapar Covid-19.

Dukungan tersebut bertujuan agar para pasien bisa menjalani masa penyembuhan dan melawan penyakit yang diderita.

Dengan begitu, pasien tidak kehilangan harapan saat dirawat. Hal ini mengingat mereka yang positif Covid-19, umumnya tidak dapat didampingi oleh keluarga.

Tujuan lain dari pelatihan relawan dukungan psikososial adalah agar dampak negatif dari pandemi, yang mungkin dapat memunculkan berbagai gejolak sosial, dapat diredam.

Dengan antisipasi itu, maka tidak akan muncul keresahan yang mengganggu atau gerakan tidak kondusif dalam upaya menangani dan mengendalikan penyebaran serta penularan virus penyebab Covid-19.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Sub-Bidang Relawan Kesehatan Bina Keluarga Remaja (BKR) Satgas Covid-19, Joseph Frederick William mengatakan, secara garis besar program itu merupakan rangkaian upaya pembentukan relawan layanan dukungan psikososial.

Sebelumnya, sebut dia, program ini sudah dilaksanakan oleh Bidang Koordinasi Relawan sejak Oktober 2021 di enam provinsi, yaitu Kalimantan Timur (Kaltim), Kalimantan Selatan (Kalsel), Sumatera Utara (Sumut), Papua, Sulawesi, dan Bali.

“Para relawan yang telah dilatih diharapkan dapat berperan aktif di tengah masyarakat dan menjadi Satgas Covid-19 di setiap daerah untuk bersama-sama menjaga kesehatan mental masyarakat Indonesia,” jelas Joseph.

Nantinya, lanjut dia, Satgas Relawan akan terus bersinergi melalui relawan binaan yang digalang dan dilatih di total sebelas provinsi bersama berbagai kementerian, dinkes, dinsos, dan berbagai organisasi profesi dan kemasyarakatan di Indonesia.

Tujuan dari sinergi tersebut untuk terus mewujudkan kesehatan mental bagi masyarakat terutama kelompok rentan yang terdampak pandemi.

“Sebagai contoh nyata keberlanjutan program, relawan terlatih bersama organisasi mitra kebencanaan langsung menerapkan ilmu serta praktik pendampingan sosial yang didapatkan kepada masyarakat terdampak bencana erupsi di Gunung Semeru,” ucap Joseph.

https://nasional.kompas.com/read/2021/12/13/19150541/satgas-covid-19-bentuk-relawan-ldp-untuk-pendampingan-psikososial-masyarakat

Terkini Lainnya

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

Nasional
Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Nasional
Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Nasional
Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Nasional
Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Nasional
Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Nasional
Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Nasional
Selain 2 Oknum Lion Air,  Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Selain 2 Oknum Lion Air, Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Nasional
Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Nasional
Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke