JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat ada 3.986 suspek terkait virus Corona di Indonesia, hingga Jumat (10/12/2021) pukul 12.00 WIB.
Informasi tersebut disampaikan Satgas melalui data yang diterima Kompas.com, Jumat sore. Data juga bisa diakses publik melalui situs Covid19.go.id dan Kemkes.go.id.
Suspek merupakan istilah pengganti untuk pasien dalam pengawasan (PDP).
Seseorang disebut suspek Covid-19 jika mengalami infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat perjalanan atau tinggal di negara/wilayah Indonesia yang melaporkan transmisi lokal.
Istilah suspek juga merujuk pada orang dengan salah satu gejala/tanda ISPA dan pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi/probable Covid-19.
Bisa juga, orang dengan ISPA berat/pneumonia berat yang membutuhkan perawatan di rumah sakit dan tidak ada penyebab lain berdasarkan gambaran klinis yang meyakinkan.
Data yang sama menunjukkan penambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 192 orang dalam 24 jam terakhir.
Maka, totak kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 4.258.752, terhitung sejak kasus pertama diumumkan 2 Maret 2020.
Sementara itu, pasien yang dinyatakan sembuh bertambah 311 orang. Dengan demikian, total kasus sembuh dari Covid-19 berjumlah 4.109.675.
Kemudian, pasien yang meninggal dunia bertambah 5 orang dalam 24 jam terakhir. Dengan tambahan ini, total kasus kematian akibat Covid-19 kini 143.923 jiwa.
https://nasional.kompas.com/read/2021/12/10/19132241/update-10-desember-ada-3986-suspek-terkait-covid-19-di-indonesia