JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta para tokoh dan anggota Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) memberikan masukan konstruktif dan terlibat aktif dalam pembangunan bangsa demi mewujudkan "Indonesia Emas" di tahun 2045.
Hal itu ia sampaikan saat memberikan sambutan pada acara pembukaan Muktamar ke-VII dan Milad ke-31 ICMI Tahun 2021 di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (4/12/2021).
"ICMI sebagai wadah para cendekiawan muslim diharapkan dapat memberikan masukan konstruktif dan terlibat aktif dalam upaya pengentasan kemiskinan maupun pembangunan kualitas sumber daya manusia, sehingga upaya membangun Indonesia bermartabat menuju Indonesia Emas di tahun 2045 dapat terwujud," kata Ma'ruf dikutip dari keterangan pers.
Ma'ruf menaruh harapan besar kepada ICMI untuk terus memperjuangkan penyelesaian masalah yang dihadapi sebagian besar umat Islam, terutama mereka yang hidup di daerah terpencil, pedesaan, dan tertinggal.
Sebab, lanjut dia, ICMI telah mengukir banyak prestasi selama 31 tahun berdiri.
"ICMI juga berperan penting dalam mengenalkan konsep bank wakaf yang telah menginspirasi banyak pihak terkait untuk mengembangkannya. Lebih jauh lagi, ICMI turut pula berperan serta dalam menanggulangi radikalisme di kampus-kampus melalui program kajian Al Quran dan sains," ucapnya.
Ma'ruf pun mengimbau agar ICMI dapat terus berperan dalam menyeimbangkan peran iman dan takwa dan serta ilmu pengetahuan dan teknologi dalam pembangunan sumber daya manusia dan bangsa.
https://nasional.kompas.com/read/2021/12/04/16450331/wapres-minta-icmi-beri-masukan-konstruktif-demi-wujudkan-indonesia-emas-2045