JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menandatangani kontrak pemesanan dua pesawat Airbus A400M yang memiliki konfigurasi multi-peran tanker dan angkut.
Pihak Airbus menyebutkan bahwa pesawat ini mampu beroperasi dari landasan pacu yang pendek dan kasar.
Pemesanan dua pesawat ini diyakini mampu meningkatkan kemampuan angkut TNI AU agar dapat dengan cepat menanggapi krisis.
Hal itu terlihat sebagaimana telah didemonstrasikan ketika bencana gempa bumi dan tsunami pada 2018.
Saat itu, A400M merupakan pesawat angkut besar pertama yang dapat mengirimkan kargo berat seperti truk, bahan bakar, dan ekskavator serta makanan, pakaian, dan perlengkapan medis langsung ke Palu, Sulawesi Tengah yang pada waktu itu landasan pacunya pendek dan rusak.
Prabowo mengatakan, A400M merupakan pesawat multi-peran yang akan meningkatkan kemampuan taktis udara TNI AU.
Pesawat ini akan memiliki peran penting dalam berbagai misi seperti terjun payung dan transportasi kargo besar.
"Kami juga sedang mempertimbangkan pembelian A400M tambahan dalam waktu dekat, terutama dengan adanya perkembangan A400M di masa depan seperti kemampuan pemadam kebakaran yang sedang kami jajaki bersama Airbus," kata Prabowo, dalam keterangan pers Airbus, Kamis (18/11/2021).
Ia meyakini pesawat ini mampu menjalankan misi kemanusiaan, termasuk misi tanggap bencana.
"Di samping kemampuan tanker dan taktisnya, pesawat A400M akan menjadi aset nasional yang berperan penting dalam misi kemanusiaan dan tanggap bencana," kata Prabowo.
Adapun kesepakatan kontrak ini akan berjalan efektif mulai 2022. Dengan pemesanan ini, total jumlah operator pesawat A400M akan bertambah menjadi 10 negara.
Chief Executive Officer Airbus Defence and Space Michael Schoellhorn mengungkapkan, pesanan ini akan memperluas kehadiran A400M di wilayah Asia-Pasifik.
"A400M menawarkan kemampuan yang luar biasa kepada Indonesia dengan menghadirkan pesawat yang sempurna bagi TNI AU untuk mengirimkan kargo besar dan berat ke daerah terpencil dan melipatgandakan jangkauan kekuatan udara Indonesia berkat kemampuan pengisian bahan bakar di udara yang dapat diandalkan," kata dia.
https://nasional.kompas.com/read/2021/11/18/19581001/ini-kemampuan-pesawat-airbus-a400m-yang-dipesan-menhan-prabowo