Salin Artikel

Perkuat Penerapan Prokes, BNPB Hadirkan Gerakan Mobil Masker untuk Masyarakat

KOMPAS.com – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengedukasi dan mendistribusikan masker ke beberapa provinsi dengan meluncurkan program "Gerakan Mobil Masker untuk Masyarakat".

Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Jarwansah mengatakan, program itu bertujuan menguatkan kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan (prokes), khususnya penggunaan masker.

"Gerakan Mobil Masker ini untuk perkuat disiplin protokol kesehatan dan upaya menekan laju penyebaran Covid," katanya dalam pelepasan armada mobil masker di kantor Gubernur Riau, Selasa (16/11/2021).

Jarwansah juga menyampaikan, program ini sejalan dengan arahan presiden, yakni mengampanyekan pentingnya penegakan disiplin prokes, terutama pemakaian masker.

"Salah satunya menekankan pentingnya penegakan disiplin prokes, terutama pemakaian masker dan physical distancing," jelasnya seperti keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa.

Adapun, Gerakan Mobil Masker untuk masyarakat Riau kali ini mendistribusikan 500.000 masker, 100.000 hand sanitizer, dan 100.000 sabun cuci tangan.

Pada kesempatan itu, Gubernur Riau Syamsuar turut mengapresiasi bantuan logistik pencegahan Covid-19 dari BNPB dan akan menggunakannya untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat.

Dia menyebutkan, kondisi di Riau saat ini jauh lebih baik. Kasus aktif sekarang tinggal 24 orang dan dua hari terakhir tidak ada kasus baru maupun meninggal. Angka kesembuhan di Riau juga mencapai 97 persen.

“Meskipun kasus Covid-19 menurun, kita harus tetap waspada ada kemungkinan melonjaknya kasus akibat kurang patuhnya terhadap prokes," tuturnya.

Penerapan prokes itu penting merupakan salah satu cara ampuh untuk mencegah risiko penularan Covid-19.

Adapun prokes yang harus dipatuhi sesuai dengan Surat Edaran (SE) Nomor 16 Tahun 2021 adalah 6M, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, serta menghindari makan bersama.

Selain disiplin prokes, masyarakat juga diminta melaksanakan vaksinasi Covid-19 untuk mencegah penyebaran penyakit yang diakibatkan virus SARS-CoV-2 tersebut.

Kedua cara ini merupakan cara terbaik untuk meminimalkan paparan virus Covid-19.

Gerakan Mobil Masker ini adalah bentuk kolaborasi pentaheliks, yakni pemerintah daerah melalui Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) provinsi dan kabupaten/kota, Tentara Nasional Indonesia (TNI )/Kepolisian Republik Indonesia (Polri), unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), mahasiswa, dan organisasi relawan setempat dengan total 100 orang.

Rencananya, mobil masker akan berkeliling di tiga lokasi, yaitu Kota Pekanbaru, Kabupaten Pelalawan, dan Kabupaten Kampar.

Setiap armada gerakan mobil masker bertugas membagikan masker ke tempat keramaian, seperti pasar tradisional, pedagang kaki lima, tempat wisata, tempat ibadah, sekolah, terminal, dan stasiun.

Tidak hanya membagikan masker, para petugas, relawan, dan duta perubahan perilaku akan memberikan edukasi dan sosialisasi untuk selalu menjaga disiplin penerapan prokes.

Meskipun tren kasus Covid-19 menurun dan makin banyak daerah yang memasuki kategori pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level I dan II, BNPB mengimbau kepada masyarakat untuk tetap melaksanakan prokes dengan ketat hingga pandemi Covid-19 berakhir.

Sebelumnya Gerakan Mobil Masker juga telah dilakukan di beberapa daerah, seperti Jabodetabek, Aceh, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Bali, dan lainnya.

Pada Oktober lalu, Gerakan Mobil Masker juga menyambangi PON XX di Papua.

Kini, mobil ini menuju Nusa Tenggara Barat guna mendukung perhelatan balap motor skala internasional World Superbike yang akan berlangsung pertengahan November 2021.

https://nasional.kompas.com/read/2021/11/16/20440391/perkuat-penerapan-prokes-bnpb-hadirkan-gerakan-mobil-masker-untuk-masyarakat

Terkini Lainnya

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Nasional
Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Nasional
KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

Nasional
Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Nasional
Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Nasional
Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Nasional
Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke