Salin Artikel

Kasus Covid-19 di Indonesia Capai 4.250.516, Waspadai Penyebaran Varian Virus Corona AY.4.2

Kasus Covid-19 telah tersebar di 34 provinsi di Indonesia.

Pada Sabtu kemarin, terdapat empat provinsi yang tidak mengalami penambahan kasus positif Covid-19 yaitu Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Riau, dan Sulawesi Barat. DKI Jakarta menjadi provinsi dengan kasus positif Covid-19 tertinggi yaitu 54 kasus baru. Di bawah DKI Jakarta, ada Jawa Barat (49 kasus baru), Jawa Timur (49 kasus baru), Jawa Tengah (42 kasus baru), dan DI Yogyakarta (22 kasus baru).

Dalam kurun waktu yang sama dilaporkan, ada 4.097.675 kasus sembuh dan 143.644 kasus kematian dari Covid-19. Satgas juga melaporkan, kasus aktif Covid-19 mencapai 9.197. Kasus aktif adalah pasien yang dinyatakan positif Covid-19 dan sedang menjalani perawatan.

Waspadai varian Corona AY.4.2

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Ditjen P2P Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi, Rabu lalu mengatakan, pemerintah mewaspadai penyebaran varian Corona AY.4.2 atau Delta plus masuk ke Indonesia.

Saat ini, kata Nadia, varian Corona AY.4.2 sudah muncul di Singapura dan Malaysia.

"Subvarian Delta ini juga telah ditemukan di negara-negara tetangga termasuk Malaysia dan Singapura, kita tetap perlu waspada dengan mempertimbangkan sub varian ini yang masih bisa memicu gelombang berikutnya di Indonesia," kata Nadia dalam konferensi pers terkait PPKM melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu lalu.

Nadia menambahkan, hingga saat ini, varian Corona AY.4.2 belum ditemukan di Indonesia. Saat ini, lanjut dia, varian Delta masih mendominasi di Tanah Air.

"Dari total lebih 8.000 sequencing yang kami lakukan mayoritas merupakan variant of concern yang kami temukan adalah varian delta yang diikuti varian Beta," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan Profesi Perhimpunan Ahli Epidemiolog Indonesia (PAEI) Masdalina Pane mengatakan, Indonesia harus mewaspadai varian AY.4.2 karena varian tersebut bisa masuk ke Tanah Air, bila penjagaan di pintu-pintu masuk kedatangan internasional tak ketat.

"AY.4.2 sudah semakin mendekat ke Indonesia, tapi kita akan coba jaga di layer kedua jika layer pertama pintu masuk agak sedikit longgar," kata Masdalina dalam diskusi secara virtual, Jumat lalu.

Masdalina mendorong seluruh masyarakat yang melakukan mobilitas untuk menggunakan aplikasi PeduliLindungi dengan melakukan scan barcode yang sudah tersedia.

Selain itu, ia meminta agar cakupan vaksinasi dosis kedua mencapai 70 persen hingga akhir tahun 2021.

Cakupan vaksinasi Covid-19

Data dari Kemenkes hingga Sabtu kemarin menunjukkan, jumlah masyarakat yang sudah menerima vaksinasi Covid-19 dosis kedua mencapai 83.418.086 orang atau 40,05 persen.

Sementara, 129.710.190 orang atau 62,28 persen telah divaksinasi dosis pertama.

Pemerintah telah menetapkan sasaran vaksinasi kepada 208.265.720 orang.

Namun, dari jumlah tersebut, cakupan vaksinasi untuk kelompok lansia masih lambat. Saat ini, tercatat baru 9.401.639 lansia sudah divaksinasi dosis pertama dari target sasaran 21.553.118 orang lansia.

Sementara itu, tercatat ada 5.872.881 orang disuntik vaksin dosis kedua.

https://nasional.kompas.com/read/2021/11/14/08025541/kasus-covid-19-di-indonesia-capai-4250516-waspadai-penyebaran-varian-virus

Terkini Lainnya

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Nasional
Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Nasional
Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Nasional
Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Nasional
Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Nasional
Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Nasional
[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

Nasional
Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Nasional
Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Nasional
Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Nasional
Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke