Salin Artikel

Densus 88 Tangkap Lagi 4 Tersangka Teroris di Lampung

Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes (Pol) Ahmad Ramadhan mengatakan, keempat tersangka berinisial S, F, AA, dan NA. Keempatnya ditangkap di lokasi berbeda.

"Densus 88 Antiteror Mabes Polri dan Satgaswil Lampung pada Jumat, 5 November 2021, telah melakukan penangkapan di beberapa tempat," kata Ramadhan dalam keterangannya, Jumat (5/11/2021).

Ramadhan memaparkan, S telah mengikuti berbagai pelatihan fisik di berbagai tempat di wilayah Lampung dan Jawa.

S merupakan Ketua Bagian Tholiah JI wilayah Lampung. Selain itu, S diduga membantu menyembunyikan beberapa daftar pencarian orang (DPO) tindak pidana terorisme.

Berikutnya, F adalah Bendahara Iqthisod Tim II JI Korwil Lampung. Ia mengetahui berbagai kegiatan dan penyembunyian DPO di Lampung.

Kemudian, AA adalah Qo'id Korda III JI Wilayah Lampung. Ia aktif dalam berbagai aktivitas seperti pertemuan dan pelatihan yang dilaksanakan JI baik di Lampung maupun di luar Lampung.

Selain itu, AA terlibat dalam beberapa pelatihan fisik yang dilaksanakan di beberapa tempat di wilayah Lampung.

Kemudian, NA merupakan pengajar di Pondok Pesantren Al Muhsin Metro Lampung. NA merupakan Bendahara Ishobah JI wilayah Lampung dan ikut dalam berbagai pelatihan fisik dan pertemuan yang diadakan JI wilayah Lampung.

Ia juga diduga membantu pembiayaan untuk DPO dan anggota JI yang menjalani proses hukum.

Ramadhan mengatakan, saat ini tim Densus 88 tengah mengeledah rumah para tersangka. Keempat tersangka pun dibawa ke Mapolda Lampung.

"Diamankan ke Mapolda Lampung untuk dilakukan tes antigen dan pemeriksaan awal untuk pengembangan," tuturnya.

Sebelumnya, pada 31 Oktober sampai 2 November 2021, Densus menangkap tiga tersangka teroris di Lampung. Ketiganya adalah S, SU, dan DRS yang menjabat sebagai pengurus Lembaga Amil Zakat (LAZ) Baitul Maal Abdurrahman Bin Auf (BM ABA).

https://nasional.kompas.com/read/2021/11/05/14180201/densus-88-tangkap-lagi-4-tersangka-teroris-di-lampung

Terkini Lainnya

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Nasional
Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada, KPU Siap Sempurnakan Sesuai Saran MK

Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada, KPU Siap Sempurnakan Sesuai Saran MK

Nasional
Bongkar Pemerasan SYL, Jaksa KPK Bakal Hadirkan Sespri Sekjen Kementan di Pengadilan

Bongkar Pemerasan SYL, Jaksa KPK Bakal Hadirkan Sespri Sekjen Kementan di Pengadilan

Nasional
MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

Nasional
Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Nasional
Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Nasional
Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | 'Dissenting Opinion' Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | "Dissenting Opinion" Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

Nasional
Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke