Salin Artikel

UPDATE 29 Oktober: Vaksinasi Dosis Pertama Capai 56,51 Persen

KOMPAS.com – Pemerintah melalui laman vaksin.kemkes.go.id mencatat hingga Jumat (29/10/2021) pukul 12.00 Waktu Indonesia Barat (WIB), terdapat 117.689.114 masyarakat Indonesia atau sebesar 56,51 persen sudah mendapatkan vaksin dosis pertama.

Sementara itu, total sudah ada 72.061.077 orang yang mendapatkan vaksin dosis kedua. Jika dibuat dalam persentase, angka ini mencapai 36,40 persen dari target vaksinasi nasional.

Adapun target vaksinasi nasional yang dicanangkan oleh pemerintah adalah sebesar 208.265.720 orang.

Untuk vaksinasi tenaga kesehatan (nakes), targetnya adalah 1.468.764 orang. Hingga sekarang, sudah ada 2.011.259 orang atau 136,94 persen nakes yang divaksinasi dosis pertama dan 1.891.836 orang atau 128,80 persen disuntik dosis kedua.

Kemudian, ada 1.121.925 orang atau 76,39 persen nakes yang sudah mendapatkan vaksin booster atau dosis ketiga.

Selanjutnya, pemerintah menargetkan sebanyak 17.327.167 petugas publik untuk divaksinasi.

Hasilnya, per hari ini, sudah ada 28.059.023 orang atau 161,94 persen orang divaksinasi dosis pertama dan 22.773.250 orang atau 131,43 persen disuntik vaksin dosis kedua.

Sementara itu, sebanyak 2.667.142 guru dan tenaga pendidik (tendik) telah divaksinasi dosis pertama dan 2.258.068 orang sudah disuntik vaksin dosis kedua.

Adapun, sasaran vaksinasi untuk lansia adalah 21.553.118 orang. Hingga saat ini, sudah ada 8.358.001 atau 38,78 persen lansia yang mendapatkan vaksinasi dosis pertama.

Untuk vaksinasi dosis kedua, total lansia yang mendapatkan adalah 5.024.523 orang atau 24,15 persen.

Selanjutnya adalah sasaran vaksinasi untuk masyarakat rentan dan umum yang ditargetkan mencapai 141.211.181 orang.

Saat ini, total 74.186.679 orang atau 52,54 persen orang sudah mendapatkan vaksin dosis pertama dan 37.979.668 orang atau 26,90 persen mendapatkan vaksin dosis kedua.

Total sasaran vaksinasi untuk masyarakat rentan dan umum adalah sebesar 141.211.181 orang di seluruh Indonesia.

Adapun sasaran terakhir adalah anak-anak atau remaja usia 12-17 tahun dengan total  26.705.490 orang.

Hingga sekarang, angka vaksinasi untuk golongan tersebut adalah 3.896.244 orang atau 14,59 persen untuk vaksin dosis pertama dan 3.195.144 orang atau 11,96 persen mendapatkan vaksin dosis kedua.

Lebih lanjut, pada program Vaksinasi Gotong Royong, terdapat 1.168.927 orang atau 7,79 persen orang telah divaksinasi dosis pertama dan 1.015.041 atau 6,77 persen orang divaksinasi dosis kedua.

Meski sudah divaksin, tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 terus meminta masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes).

Pasalnya, selain vaksin, disiplin penerapan prokes merupakan salah satu cara ampuh untuk mencegah risiko penularan Covid-19.

Adapun prokes yang harus dipatuhi sesuai dengan Surat Edaran (SE) Nomor 16 Tahun 2021 adalah 6M, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, serta menghindari makan bersama.

https://nasional.kompas.com/read/2021/10/29/16405151/update-29-oktober-vaksinasi-dosis-pertama-capai-5651-persen

Terkini Lainnya

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Nasional
TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

Nasional
Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Nasional
Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Nasional
Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 'Amicus Curiae'

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 "Amicus Curiae"

Nasional
Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangi Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangi Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Nasional
Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | 'Amicus Curiae' Pendukung Prabowo

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | "Amicus Curiae" Pendukung Prabowo

Nasional
Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke