Salin Artikel

Wapres Dukung Pencanangan Oktober sebagai Bulan Ekonomi dan Keuangan Syariah

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendukung pencanangan Oktober sebagai bulan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Ma'ruf dalam acara pembukaan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-8 tahun 2021, Rabu (27/10/2021).

"Kiranya saya turut mendukung bulan Oktober sebagai bulannya ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia," kata Ma'ruf.

Menurut Ma'ruf, hal itu perlu supaya gaung ekonomi dan keuangan syariah dapat lebih terdengar dan semangatnya dapat terus digelorakan.

Pencanangan bulan ekonomi dan keuangan syariah juga tidak terlepas dari banyaknya kegiatan yang digelar, baik itu oleh kementerian, lembaga, badan otoritas, asosiasi, dan masyarakat dalam rangka pengembangan ekonomi dan keuangan syariah.

"Ada pula beberapa agenda besar nasional seperti Hari Santri Nasional dan rangkaian kegiatan ISEF yang diselenggarakan Bank Indonesia, yang keseluruhannya dilaksanakan pada bulan Oktober," ujar dia.

Ma'ruf memastikan, pemerintah berupaya meningkatkan peran industri halal agar dapat berkontribusi lebih besar untuk pertumbuhan ekonomi nasional.

Inisiatif perbaikan peraturan dan kebijakan yang dibuat untuk mempercepat pengembangannya, kata dia, merupakan bentuk dari komitmen pemerintah.

"Pemerintah juga akan terus melakukan terobosan dalam menunjang berkembangnya industri halal," ujar Ma'ruf. Hal tersebut di antaranya dilakukan dengan mengeluarkan berbagai kebijakan dan program.

Mulai dari kodefikasi produk halal, sertifikasi halal, pemberian insentif untuk kawasan industri halal, penyusunan masterplan industri halal, hingga dukungan pembiayaan syariah.

Termasuk pembentukan ekosistem industri produk halal, peningkatan literasi dan inklusi, digitalisasi usaha syariah, serta peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) berbasis ekonomi dan keuangan syariah.

https://nasional.kompas.com/read/2021/10/27/17163351/wapres-dukung-pencanangan-oktober-sebagai-bulan-ekonomi-dan-keuangan-syariah

Terkini Lainnya

Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Nasional
Obituari Tumbu Saraswati, Politikus Senior PDI-P Sekaligus Pendiri TPDI

Obituari Tumbu Saraswati, Politikus Senior PDI-P Sekaligus Pendiri TPDI

Nasional
Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Nasional
Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nasional
JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

Nasional
Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Nasional
Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Nasional
DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

Nasional
Komisi II Sebut 'Presidential Threshold' Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Komisi II Sebut "Presidential Threshold" Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Nasional
Prabowo Nyanyi 'Pertemuan' di Depan Titiek Soeharto: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Prabowo Nyanyi "Pertemuan" di Depan Titiek Soeharto: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Nasional
Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Nasional
Bubar Jalan dan Merapat ke Prabowo, Koalisi Perubahan Dinilai Hanya Jual Gimik Narasi Kritis

Bubar Jalan dan Merapat ke Prabowo, Koalisi Perubahan Dinilai Hanya Jual Gimik Narasi Kritis

Nasional
Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, PPP: Tak Ada Lagi Koalisi 01 dan 03

Nasional
CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah sejak 1999

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke