Salin Artikel

4.240.479 Kasus Covid-19 di Indonesia dan Kedatangan Vaksin AstraZeneca dari Selandia Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus baru Covid-19 di Indonesia terus menurun dalam tiga hari terakhir. Pada Senin (25/10/2021), Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat penambahan kasus baru 460 orang.

Dengan tambahan kasus baru itu, maka secara kumulatif total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 4.240.479.

Sementara, Minggu (24/10/2021), Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan 623 penambahan kasus baru.

Sehari sebelumnya yaitu Sabtu (23/10/2021), laporan Satgas menunjukkan penambahan 802 kasus baru Covid-19.

Hal ini berarti ada penurunan penambahan kasus baru dalam tiga hari terakhir di Indonesia.

Sementara, Senin kemarin angka kesembuhan juga mengalami penambahan sebanyak 1.236, sehingga akumulasinya mencapai 4.083.690.

Namun, Satgas juga masih melaporkan adanya kasus kematian akibat Covid-19 dalam sehari sebanyak 30 orang. Kini, total jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia mencapai 143.235 orang.

Selain itu, Satgas mencatat penurunan jumlah kasus aktif sebesar 806, sehingga total menjadi 13.554 kasus.

Pada hari yang sama, dari target 208.265.720 orang yang menjadi sasaran vaksinasi, sebanyak 68.264.009 orang atau setara 32,78 persen telah mendapatkan suntikan dosis kedua.

Kemudian, masyarakat yang sudah mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama mencapai 113.424.379 orang atau 54,46 persen dari target sasaran yang ditetapkan.

Pemerintah menyasar vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat yang terdiri dari tenaga kesehatan, masyarakat lanjut usia, petugas publik, masyarakat rentan, dan masyarakat umum termasuk anak-anak usia 12-17 tahun.

Kedatangan vaksin AstraZeneca dari Selandia Baru

Kasus Covid-19 di Indonesia yang terus menurun juga diiringi dengan kedatangan vaksin baru dari luar negeri.

Pada Senin, Indonesia menerima 684.400 dosis Vaksin AstraZeneca dari Selandia Baru. Adapun kedatangan vaksin itu merupakan kerja sama multilateral dengan skema berbagi vaksin.

"Ini merupakan pertama kalinya Selandia Baru melakukan kerja sama dose-sharing vaksin dengan Indonesia," kata Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dalam konferensi pers melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin.

Ia menerangkan, kerja sama itu merupakan bagian dari komitmen pemerintah Selandia Baru untuk mendukung program vaksinasi di kawasan Asia Pasifik.

Selain itu, tambah Retno, antara Indonesia dan Selandia Baru dinilai kerap melakukan kerja sama selama masa pandemi Covid-19.

Tak hanya berbagi dosis vaksin, kerja sama Indonesia dan Selandia Baru sudah dilakukan melalui Lembaga Eijkman Institute guna peningkatan kualitas tes Covid-19.

"Dan juga dengan Unicef untuk meningkatkan kapasitas kesehatan publik serta peralatan medis di Indonesia," ujarnya.

Lebih jauh, Retno mengungkapkan bahwa saat lonjakan kasus Covid-19 terjadi di Indonesia, Selandia Baru ikut mengirimkan peralatan medis seperti ventilator dan dukungan tambahan melalui lembaga Eijkman.

https://nasional.kompas.com/read/2021/10/26/08455781/4240479-kasus-covid-19-di-indonesia-dan-kedatangan-vaksin-astrazeneca-dari

Terkini Lainnya

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke