Salin Artikel

HUT Ke-57 Partai Golkar Jadi Momentum Konsolidasi Jelang Pemilu 2024

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Golkar akan berusia 57 tahun pada 20 Oktober 2021. Momen tersebut menjadi ajang bagi seluruh kader partai berlambang pohon beringin itu untuk berkonsolidasi jelang Pemilu 2024.

"Seluruh kader Golkar memantapkan konsolidasi dalam rangka bersatu, memenangkan agenda-agenda politik seperti pilkada, pileg, tentunya Pilpres 2024," kata Ketua Panitia Penyelenggara HUT ke-57 Golkar, Jerry Sambuaga, saat konferensi pers di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Senin (18/10/2021).

Jerry mengatakan, Golkar akan mengadakan sejumlah rangkaian acara menyambut hari ulang tahun bertemakan Bersatu untuk Menang. Tema ini merupakan gambaran dari upaya Golkar untuk memenangkan Pemilu 2024.

"Nuansa kekokohan, kemenangan dan kesolidan, kami gambarkan dalam logo HUT ini," tutur dia.

Rangkaian acara HUT ke-57 Golkar akan dimulai pada Selasa (19/10/2021) di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan. Acara ini sebagai wujud penghormatan terhadap jasa-jasa pahlawan bangsa.

Kemudian, pada Rabu (20/10/2021), acara dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti di Kantor DPP Partai Golkar.

"Penandatanganan prasasti sebagai tanda diresmikannya gedung-gedung baru seperti Graha Akbar Tandjung, Graha Sudarmono dan juga masjid yang sedang dibangun. Lalu ada peresmian gedung besar ini yang dinamakan Graha DPP Partai Golkar," ucap Jerry.

Selain itu, akan diadakan peninjauan Yellow Clinic yang merupakan klinik pelayanan kesehatan milik Partai Golkar.

Klinik itu akan menggelar vaksinasi Covid-19 dalam rangka membantu pemerintah menciptakan herd immunity atau kekebalan kelompok.

Pada puncak acara, yaitu 23 Oktober 2021, Golkar akan mengadakan potong tumpeng dan syukuran bersama. Puncak acara itu akan dihadiri sejumlah elite Golkar dan kader dari seluruh Indonesia.

"Akan dimulai dengan seremoni seperti biasa, setelah itu nanti ada beberapa hal yang disampaikan terkait perjalanan Partai Golkar. Apa saja yang sudah dilakukan oleh pengurus dan DPP, dan sebagai awal konsolidasi seperti yang sudah ditetapkan, bersatu untuk menang," kata Jerry.

https://nasional.kompas.com/read/2021/10/18/13464761/hut-ke-57-partai-golkar-jadi-momentum-konsolidasi-jelang-pemilu-2024

Terkini Lainnya

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke