Dikutip dari Kompas.id, Menteri Pertahanan dan Gubernur Jawa Tengah itu memiliki persentase yang sama, yaitu 13,9 persen.
Dengan hasil ini, Prabowo dan Ganjar sama-sama menduduki posisi pertama dan kedua dalam survei capres untuk Pemilu 2024.
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menduduki peringkat ketiga dengan persentase 9,6 persen responden.
"Inilah yang menarik kita cermati di papan atas yang berisi tiga orang ini, persaingan sedemikian ketat," kata peneliti utama Litbang Kompas, Bestian Nainggolan, dalam video yang dikutip pada Senin (18/10/2021).
"Tadinya berjarak cukup lebar antara Pak Ganjar dengan Pak Prabowo dan Pak Anies Baswedan, ini menjadi semakin dekat, terutama Pak Ganjar Pranowo dan Pak Prabowo," ujar dia.
Bestian mengatakan, elektabilitas Anies Baswedan dalam survei sebelumnya memiliki persentase 10 persen.
Jika melihat survei saat ini yaitu 9,6 persen, persentase elektabilitas Anies dinilai relatif sama dan tidak ada pergerakan.
"Katakanlah tidak ada satu peningkatan elektabilitas yang terjadi," ucapnya.
Bestian menjelaskan soal elektabilitas Ganjar yang meningkat drastis dari hasil survei sebelumnya pada April 2021.
"Kali ini melonjak menjadi 13,9 persen, katakanlah masih dalam rentang hasil yang sama dengan Pak Prabowo Subianto," tutur Bestian.
Selain Prabowo, Ganjar, dan Anies, survei Litbang Kompas juga menunjukkan tingkat elektabilitas tokoh lain, di antaranya Ridwan Kamil (5,1 persen), Tri Rismaharini (4,9 persen), Sandiaga Uno (4,6 persen), Basuki Tjahaja Purnama (4,5 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (1,9 persen), Mahfud MD (1,2 persen), dan Gatot Nurmantyo (1,1 persen).
Sebagai informasi, survei Litbang Kompas dilakukan pada 26 September hingga 9 Oktober 2021 melalui wawancara tatap muka.
Survei dilakukan terhadap 1.200 responden di 34 provinsi.
https://nasional.kompas.com/read/2021/10/18/09350901/survei-litbang-kompas-prabowo-dan-ganjar-imbang-elektabilitas-capres-2024