Salin Artikel

Menlu RI Ungkap Nama Jalan di Depan KBRI Ankara Turki Pakai Kata Soekarno

Retno menyampaikan bahwa jalan di depan kantor KBRI Ankara kini bernama “Jalan Ahmet Soekarno”.

"Pemerintah Turki juga menganugerahkan nama jalan di depan kantor KBRI Ankara yang baru dengan nama Jalan Ahmet Soekarno," kata Retno dalam konferensi pers virtual usai melakukan kunjungan ke Turki, Selasa (12/10/2021).

Dalam kunjungannya ke Turki, Retno mengatakan, akan ada pemberian bebas visa bagi warga negara Indonesia (WNI) yang ingin masuk ke negara tersebut.

Menurut dia, kebijakan itu akan berlaku dalam waktu dekat dan akan diumumkan ke publik apabila sudah ada keputusan lanjutan.

"Menteri Luar Negeri Turki juga menyampaikan kebijakan baru untuk pemberian bebas visa bagi warga negara Indonesia ke Turki. Kebijakan ini akan berlaku dalam waktu dekat," ucap dia.

Kunjungan Retno ke Ankara Turki yang dilakukan pada 11-12 Oktober 2021 ini membahas berbagai isu dan penguatan kerja sama di aspek kesehatan, pertahanan, ekonomi, serta beberapa isu global.

Pertemuan tersebut juga membahas persiapan rencana kunjungan Presiden Erdogan ke Indonesia yang dijadwalkan pada tahun 2022.

Retno mengatakan, ada sejumlah beberapa kerja sama baru yang dihasilkan dari kunjungannya ke Turki kali ini.

Pertama, deklarasi bersama Indonesia dan Turki mengenai Mutual Recognition on Vaccine Certificates dan Travel Corridor Arrangement.

Kedua, penandatanganan MoU antara Pertamina dengan perusahaan farmasi Turki yakni Abdi Ibrahim tentang produksi parasetamol.

Penandatangan Letter of Intent kerja sama pembangunan antara Kemenlu RI dengan Badan Koordinasi dan Kerjasama Turki (TIKA).

Terakhir, penandatanganan antara PT Waskita Karya dan Nurol Company mengenai kerja sama konstruksi.

https://nasional.kompas.com/read/2021/10/13/10282071/menlu-ri-ungkap-nama-jalan-di-depan-kbri-ankara-turki-pakai-kata-soekarno

Terkini Lainnya

Usai Jadi Presiden Terpilih, Prabowo dan Gibran Temui Jokowi di Istana

Usai Jadi Presiden Terpilih, Prabowo dan Gibran Temui Jokowi di Istana

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

PKS Jajaki Komunikasi dengan Prabowo

Nasional
Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Dewas Harap Wakil Ketua KPK Laporkan Albertina Ho Bukan karena Sedang Tersangkut Kasus Etik

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Wapres Ma'ruf Amin Tak Titip Program Tertentu untuk Dilanjutkan Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke