JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Partai Buruh Said Iqbal berencana akan mendaftarkan partainya sebagai anggota asosiasi Partai Buruh sedunia.
"Kami akan mendaftarkan diri menjadi asosiasi Partai Buruh sedunia, itu ada asosiasinya. Satu-satunya partai sedunia yang punya asosiasi Partai Buruh," kata Iqbal dalam konferensi pers di Jakarta Timur, Jumat (8/10/2021).
Iqbal mengeklaim memiliki hubungan baik dengan pimpinan serikat pekerja maupun pimpinan partai buruh di sejumlah negara.
Ia pun mengaku telah membangun komunikasi dengan pimpinan Partai Buruh di beberapa negara untuk melakukan pertemuan bilateral.
Ia meyakini, bergabungnya Partai Buruh ke asosiasi Partai Buruh akan membuat partainya memiliki kekuatan jaringan internasional dalam perjuangannya.
"Jaringan internasional akan menjadi bagian dari strategi perjuangan Partai Buruh," ujar Iqbal.
Iqbal menuturkan, sejumlah asosiasi Partai Buruh sedunia itu beranggotakan partai-partai besar antara lain Partai Buruh Inggris, Partai Demokrat Amerika Serikat, dan Partai Buruh Selandia Baru.
Diketahui, sejumlah organisasi buruh kembali membangkitkan Partai Buruh melalui kongres di Jakarta, Senin (5/10/2021).
Said Iqbal yang juga Presiden Konfederasi Serikat Buruh Indonesia (KSPI) terpilih menjadi Presiden Partai Buruh periode 2021-2026.
Iqbal menjelaskan, satu alasannya mendirikan Partai Buruh adalah terkait kekalahan perjuangan buruh dalam pembahasan dan penolakan terhadap omnibus law Undang-Undang Cipta Kerja.
"Alasan PB dihidupkan kembali, kekalahan telak kelas pekerja buruh tani, nelayan, guru, dan orang-orang kecil lain (terkait) omnibus law. Omnibus law, lah, UU Cipta Kerja yang men-trigger Partai Buruh dihidupkan kembali,” kata Iqbal dalam konferensi pers, Senin (5/10/2021).
Iqbal mengatakan, Partai Buruh ingin memperjuangkan aspirasi para buruh dalam parlemen. Sehingga, perjuangan para buruh tidak lagi hanya dilakukan di jalanan melalui aksi demonstrasi.
https://nasional.kompas.com/read/2021/10/08/18000871/partai-buruh-berencana-gabung-ke-asosiasi-partai-buruh-sedunia