Salin Artikel

Masyarakat Bisa Pantau Stok Vaksin Covid-19 di Seluruh Indonesia, Begini Caranya...

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan RI menambahkan menu baru pada situs vaksin kemkes. Awalnya, hanya terdapat dua menu pada situs tersebut yaitu menu status vaksin dan situasi Covid-19, kini telah ditambahkan satu menu baru yaitu stok vaksin.

Menu ini berfungsi untuk meningkatkan transparansi maupun kontrol terhadap stok vaksin baik di level provinsi maupun kabupaten/kota secara real-time.

Melalui menu ini, masyarakat umum juga bisa memantau ketersediaan vaksin Covid-19 secara real time di setiap wilayah di Indonesia.

Dalam situs resmi Kemenkes, disebut bahwa data yang terdapat pada menu stok vaksin berasal dari data hasil pencatatan dan pelaporan vaksin dan logistik pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang menggunakan sistem monitoring logistik elektronik yaitu Bio Tracking dan SMILE (Sistem Monitoring Imunisasi dan Logistik secara Elektronik).

SMILE merupakan platform yang memuat data real-time seputar rantai dingin distribusi vaksin yang mencakup jumlah, nomor batch dan tanggal kedaluwarsa vaksin yang diterima dari distributor di setiap tingkatan serta lokasi penyimpanannya mulai dari tingkat provinsi hingga Puskesmas.

Pencatatan yang dilakukan melalui SMILE akan dilaporkan kembali secara real-time ke Sistem Informasi Satu Data Vaksinasi Covid-19, untuk selanjutnya ditampilkan di dashboard vaksinasi dan akan diupdate secara berkala satu hari sekali di jam 17.00 WIB.

Cara cek stok vaksin Covid-19

  • Buka situs vaksin.kemkes.go.id.
  • Klik menu "Stock Vaksin" yang terletak di sebelah kiri bagian atas situs tersebut.
  • Setelah diklik, akan muncul tampilan "Estimasi Ketersediaan Stock Vaksin" berdasarkan tanggal dan waktu yang terbaru. Anda juga bisa memilih stok vaksin Covid-19 sesuai wilayah pilihan Anda berdasarkan provinsi atau kabupaten/kota.
  • Kemudian akan muncul data ketersediaan vaksin dalam bentuk tabel dan grafik yang menginformasikan penerimaan vaksin, pemakaian vaksin, stok dosis vaksin, rata-rata vaksinasi minggu lalu, dan estimasi sisa hari dari stok.
  • Ditampilkan juga visualisasi dalam bentuk peta Indonesia yang setiap daerah warnanya berbeda-beda tergantung dengan ketersediaan vaksin di wilayah tersebut.

Warna biru menunjukkan estimasi stok vaksin aman hingga lebih dari 14 hari. Warna hijau berarti estimasi stok vaksin cukup untuk 10-14 hari. Sementara Warna kuning cukup untuk 7-10 hari dan warna merah kurang dari 7 hari.


Stok vaksin Covid-19 di 34 provinsi 

Mengutip situs vaksin kemkes, berikut stok vaksin Covid-19 di 34 provinsi di Indonesia per 24 Agustus 2021 pukul 17.00 WIB:

  • Sumatera Barat:336.550
  • Sumatera Selatan: 319.076
  • Sumatera Utara: 538.210
  • Yogyakarta: 1.185.395

https://nasional.kompas.com/read/2021/08/25/12114701/masyarakat-bisa-pantau-stok-vaksin-covid-19-di-seluruh-indonesia-begini

Terkini Lainnya

Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Nasional
Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Nasional
Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Nasional
Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Nasional
KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

Nasional
Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Nasional
Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Nasional
Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Nasional
Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke