Salin Artikel

Lini Masa Aksi Pengibaran Bendera Putih dari Sejumlah Daerah di Indonesia...

JAKARTA, KOMPAS.com - Fenomena kibaran bendera putih marak terjadi di sejumlah daerah dalam masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Hal ini dilakukan oleh masyarakat dan pelaku usaha untuk mengetuk hati pemerintah agar mereka diperhatikan.

Aksi pengibaran bendera putih juga menjadi ungkapan kekecewaan terhadap penanganan Covid-19 yang belum berselaras dengan hajat ekonomi masyarakat, sekalipun bantuan sosial (bansos) tak henti dikucurkan.

Sosiolog Universitas Negeri Semarang, Fulia Aji Gustaman, memaknai aksi pengibaran bendera putih itu sebagai ekspresi kegelisahan warga atas realitas terkini.

Dalam teori interaksionisme simbolik, simbol-simbol tertentu dipakai untuk mengekspresikan kekhawatiran secara tersirat.

”Dalam konteks perang, bendera putih dikibarkan satu pihak sebagai tanda menyerah. Adapun pengibaran oleh pelaku usaha di Tegal jadi pesan tersirat bahwa mereka sudah tidak sanggup menahan serangan pandemi dan dampaknya,” kata Aji seperti yang dikutip dari Kompas.id, Rabu (4/8/2021).

Menurut catatan Kompas, aksi ini bermula dari warga Bali yang mengibarkan bendera putih di rumah agar mendapat bantuan dari pemerintah.

Kemudian aksi pengibaran bendera putih juga terjadi di Pasar Tanah Abang. Aksi di kawasan pasar terbesar itu pun viral di media soial dan menjadi perbincangan warganet. 

Hal serupa juga sempat beredar luas di media sosial saat puluhan tiang berbendera putih memenuhi sisi jalan kawasan Malioboro, Yogyakarta.

Bendera putih tersebut dikibarkan para PKL Malioboro yang lapaknya sepi dari kunjungan wisatawan. Namun, tak lama petugas datang dan membereskan tiang-tiang bendera itu dengan alasan mengganggu ketertiban.

Rentetan aksi pengibaran bendera putih oleh pelaku usaha kecil juga terjadi di beberapa destinasi wisata yang sepi pengunjung karena adanya PPKM, seperti di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Di Bandung, gabungan pengusaha restoran dan kafe secara serentak melakukan pengibaran bendera putih sebagai wujud dari protes kebijakan pembatasan.


Berikut aksi pengibaran bendera putih di sejumlah daerah yang dikutip dari Data Litbang Kompas:

23 Juli 2021

  • Warga Bali mengibarkan bendera putih di rumah agar mendapat bantuan pangan.

24 Juli 2021

  • Bendera putih berkibar di kawasan Tanah Abang, Jakarta sebagai simbol pedang menyerah pada kondisi pandemi.
  • Pedagang kuliner di Kota Medan mengibarkan bendera putih sebagai simbol menyerah dan belum mendapat perhatian pemerintah.

25 Juli 2021

  • Ratusan pelaku wisata di Mojokerto, Jawa Timur mengibarkan bendera putih akibat usahanya babak belur terpukul pandemi.

29 Juli 2021

  • Pengusaha kafe dan restoran di Bandung secara serempak mengibarkan bendera putih sebagai bentuk protes kebijakan pembatasan dari pemerintah.
  • Pelaku UMKM di Kota Padang, Sumatera Barat menggelar aksi dan mengibarkan bendera putih sebagai bentuk protes pada kebijakan penanganan pandemi.

30 Juli 2021

  • PKL Kawasan Malioboro, Yogyakarta mengibarkan bendera putih sebagai simbol menyerah pada situasi pandemi.
  • Pelaku usaha di kawasan wisata Guci Tegal, Jawa Tengah kibarkan bendera putih karena usahanya tak lagi dapat bertahan.
  • Puluhan pedagang eks Pelabuhan Ampenan, Lombok, NTB kibarkan bendera putih karena sepi pembeli.

1 Agustus 2021

  • Sejumlah pedagang di kawasan wisata Pantai Balon Indramayu, Jawa Barat mengibarkan bendera putih sebagai protes dan menyerah menghadapi PPKM.

https://nasional.kompas.com/read/2021/08/04/17414551/lini-masa-aksi-pengibaran-bendera-putih-dari-sejumlah-daerah-di-indonesia

Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke