Menurut dia, pada Desember 2021 nanti pemerintah menargetkan capaian vaksinasi Covid-19 sudah mencapai 71,7 juta.
"Pada Juli, vaksinasi Covid-19 ditargetkan sebanyak sekitar 34 juta. Kemudian pada Agustus naik menjadi 43,7 juta," ujar Jokowi dalam sambutannya pada Munas ke-VIII Kadin Indonesia yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (30/6/2021).
"Pada September 53 juta, Oktober 84 juta, November 80,9 juta, dan Desember 71,7 juta," tuturnya.
Jokowi mengakui, target yang telah ditetapkan bukan merupakan angka yang kecil.
Namun, pada 26 Juni 2021 pemerintah sudah bisa melakukan penyuntikan sebanyak 1,3 juta dalam sehari.
"Saya meyakini meningkatkan bisa jadi 2,5 juta (per hari) bukan hal yang sulit asal vaksinnya ada," ucap Jokowi.
"Kita dulu waktu 300.000 suntikan per hari sudah merasa menaikkannya sulit, tapi ternyata hari Sabtu kemarin bisa kita lakukan 1,3 juta," kata dia.
Sebelumnya, Jokowi mengatakan, hingga saat ini sebanyak 42 juta dosis vaksin Covid-19 telah disuntikkan kepada masyarakat.
Dia menekankan, percepatan vaksinasi harus terus dilakukan dengan menjaga target sebesar 1 juta suntikan vaksin per hari pada Juli 2021.
Menurut Jokowi, vaksinasi menjadi salah satu kunci penanganan Covid-19 yang dapat mendukung pemulihan ekonomi.
Apabila memperbandingan dengan kondisi 215 negara di dunia yang telah terpapar Covid-19, Indonesia berada di urutan ke-11 terkait dengan capaian vaksinasi.
"Ini cukup baik. Saya yakin di Juli-Agustus ini akan naik, enggak tahu naik ke rangking berapa tapi pasti naik. Karena target 1 juta dan target 2 juta sudah berkali-kali saya sampaikan," tutur Kepala Negara.
https://nasional.kompas.com/read/2021/06/30/17183161/jokowi-ungkap-target-vaksinasi-covid-19-terus-meningkat-setiap-bulan