Salin Artikel

Survei: Dibanding Jokowi, Sosok Prabowo Lebih Mampu Tingkatkan Kesediaan Masyarakat Divaksin

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan, sosok Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mampu meningkatkan kesediaan masyarakat untuk ikut vaksinasi Covid-19.

Bahkan, dibandingkan dengan Presiden Joko Widodo, lebih banyak responden bersedia divaksin jika tahu Prabowo sudah menerima vaksin.

"Jika tahu Prabowo Subianto sudah divaksin, ada 73,3 persen yang pasti mau divaksin, 20,8 persen tidak pasti mau divaksin, dan 5,9 persen tidak menjawab," kata Direktur Riset SMRC Deni Irvani melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin.

Sementara, 66,4 responden mau divaksin jika tahu Presiden Jokowi sudah divaksin. Sedangkan 23,4 persen tidak pasti mau divaksin, dan 10,2 persen tidak menjawab.

Kendati demikian, kata Deni, survei menunjukkan kesediaan ikut vaksinasi di kalangan pemilih Prabowo pada Pilpres 2019 hanya 46 persen. Angka ini jauh di bawah pemilih Jokowi sebesar 71 persen.

Namun, begitu dikatakan bahwa Prabowo sudah divaksin, persentase pemilih Prabowo yang mau divaksin meningkat, dari 46 persen menjadi 67 persen.

Selain Prabowo, survei menemukan bahwa sosok dokter mampu meningkatkan kesediaan warga untuk divaksin.

Ada 73,6 persen responden yang mengaku mau divaksin jika mengetahui dokter sudah divaksin. Lalu, 20,2 persen mengaku tidak pasti mau divaksin, dan 6,3 persen tidak menjawab.

Kemudian, jika tahu ketua partai yang didukung sudah divaksin, sebanyak 53,1 persen warga pasti mau divaksin, 36,4 persen tidak pasti mau divaksin, dan 10,5 persen tidak menjawab.

Selanjutnya, jika tahu tokoh agama sudah divaksin, ada 60,2 persen warga yang pasti mau divaksin, 27,8 persen tidak pasti mau divaksin, dan 12 persen tidak menjawab.

"Jika tahu tokoh adat atau suku sudah divaksin, ada 65,1 persen yang pasti mau divaksin, 25,5 persen tidak pasti mau divaksin, dan 9,4 persen tidak menjawab," ujar Deni.

Menurut Deni, temuan ini bisa dimanfaatkan pemerintah dalam meningkatkan kesediaan masyarakat untuk vaksinasi. Apalagi, survei SMRC beberapa waktu lalu menemukan bahwa hanya 61 persen warga yang bersedia divaksin.

“Data ini menunjukkan pemerintah perlu menampilkan dokter dan Prabowo sebagai tokoh yang sudah divaksin agar tingkat kesediaan masyarakat bisa meningkat,” kata Deni.

Adapun survei eksperimen berskala nasional ini digelar pada 23-26 Maret 2021 dengan melibatkan 1.401 responden yang dipilih secara acak.

Survei yang dilakukan melalui wawancara telepon ini memiliki margin of error survei sebesar 2,7 persen.

https://nasional.kompas.com/read/2021/03/29/21072571/survei-dibanding-jokowi-sosok-prabowo-lebih-mampu-tingkatkan-kesediaan

Terkini Lainnya

Pangkoarmada I Akan Buat Kajian agar Kapal Patroli yang Dibeli dari Italia Ditempatkan di Wilayahnya

Pangkoarmada I Akan Buat Kajian agar Kapal Patroli yang Dibeli dari Italia Ditempatkan di Wilayahnya

Nasional
Pakar: 'Amicus Curiae' untuk Sengketa Pilpres Fenomena Baru

Pakar: "Amicus Curiae" untuk Sengketa Pilpres Fenomena Baru

Nasional
Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Densus 88 Polri Kembali Tangkap 1 Teroris Jaringan JI di Sulteng, Totalnya Jadi 8

Nasional
Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Yusril Tertawa Ceritakan Saksi Ganjar-Mahfud Bawa Beras 5 Kg untuk Buktikan Politisasi Bansos

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Karangan Bunga Bernada Sindiran Muncul di MK

Nasional
Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke