Salin Artikel

Canda Jokowi ke Erick Thohir: Baru Saja Beli Persis Solo, Semua Klub Dibeli...

Jokowi melontarkan candaannya kepada Erick saat mengenalkan menteri yang ikut hadir bersamanya dalam kunjungan kerja tersebut.

Mulanya Jokowi menyebut Erick paling paham soal persepakbolaan

“Itu ada Pak Menteri BUMN. Kalau masalah bola, tahu Pak Erick,” kata Jokowi sebagaimana dikutip dari keterangan tertulis.

Seorang peserta yang hadir pun menimpali Jokowi dengan mengatakan bahwa Maluku punya banyak talenta pemain bola.

Mendengar itu, Jokowi kembali melempar pertanyaan kepada para hadirin.

"Tahu enggak Pak Erick ini pemilik kesebelasan apa?"

Para hadirin yang berada di lokasi spontan menyebut Inter Milan, sebuah klub sepak bola asal Italia yang memang sahamnya sempat dimiliki Erick.

“Pemilik kesebelasan apa tahu? Inter Milan, betul. Kalau di Indonesia pemilik (klub) apa? Baru aja beli Persis Solo. Semua dibeli," canda Jokowi.

Erick yang mendengar candaan tersebut tertawa. Begitu pula dengan para nelayan yang hadir saat itu.

Untuk diketahui, Menteri Erick belum lama ini membeli saham Persis Solo sebesar 20 persen.

Erick bersama dengan putra bungsu Presiden Joko Widodo, yaitu Kaesang Pangarep dan juga beberapa pengusaha lain akan mengelola klub tersebut secara bersama-sama.

Selain itu, Erick juga mengakuisisi salah satu klub sepakbola asal Inggris, Oxford United bersama dengan Anindya Bakrie.

Erick juga sempat membeli saham Inter Milan pada 2013. Namun jejak kepemilikan Erick di Inter hanya berlangsung enam tahun sampai 2019.

Pada 2019, Erick juga melepas posisinya sebagai Wakil Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat, perusahaan pengelola klub Persib Bandung.

https://nasional.kompas.com/read/2021/03/26/08352961/canda-jokowi-ke-erick-thohir-baru-saja-beli-persis-solo-semua-klub-dibeli

Terkini Lainnya

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke