Salin Artikel

Pulangnya Tim Indonesia dari All England, BWF Minta Maaf ke Jokowi, hingga Simpati Dubes Inggris

Berbagai ungkapan kekecewaan muncul dari masyarakat hingga pemerintah tentang kejadian tersebut.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan, permasalahan ini sampai mendapat perhatian khusus Presiden Joko Widodo yang memerintahkan upaya terbaik untuk menyelesaikan persoalan itu.

Zainudin Amali meminta Badminton World Federation (BWF) untuk bersikap adil dengan Tim Bulu Tangkis Indonesia atas permasalahan tersebut.

Ia juga berupaya berkoordinasi dengan KBRI di London untuk melakukan komunikasi dengan NHS dan BWF serta meminta penjelasan tentang permasalahan yang terjadi saat itu.

Namun demikian, keputusan tim bulu tangkis untuk mundur dari ajang All England tak berubah.

Saat ini, Tim Bulu Tangkis Indonesia sedang dalam perjalanan kembali dari Inggris sejak keberangkatan pada Minggu (21/3/2021) kemarin.

Fokus capai target baru

Kepala Bidang Humas dan Media Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesai (PBSI) Broto Happy mengatakan, pihaknya tak ingin berlarut dalam kekecewaan.

Sebab, ada tiga turnamen internasional yang mesti menjadi prioritas Tim Bulu Tangkis Indonesia selanjutnya yakni menghadapi ajang India Open, Malaysia Open, dan Singapore Open.

“Kita tentu tidak ingin kejadian mengecewakan ini (All England) kembali terulang, yang lebih penting kita harus menatap ke depan,” ujar Boroto dalam konfrensi pers bertajuk Menyambut Kedatangan Tim All England, Senin (22/3/2021).

“Ke depan masih ada tiga turnamen di India, Malaysia dan Singapura. Tiga turnamen ini memberikan poin untuk kualifikasi olimpiade, dan puncaknya adalah Olimpiade Tokyo pada Juli-Agustus nanti,” kata dia.

Broto mengatakan bahwa target PBSI selanjutnya dapat meneruskan prestasi-prestasi sebelumnya, yakni menyumbangkan emas dalam olimpiade.

“Tahun ini kami berharap dukungan pemerintah dan masyarakat agar Timnas Bulu Tangkis Indonesia dapat meneruskan sejarah dengan menyumbangkan emas pada Olimpiade Tokyo mendatang,” ucap dia. 

Presiden BWF minta maaf

Sementara itu, permintaan maaf disampaikan oleh Presiden BWF Poul-Erik Hoyer terkait insiden batalnya tim bulu tangkis Indonesia berlaga di kejuaraan All England 2021.

Zainudin Amali mengatakan bahwa surat permintaan maaf dari Poul sudah diterima oleh pihak Kemenpora.

Diceritakan Amali, dalam surat tersebut Poul mengatakan bahwa dia memahami kekecewaan yang terjadi pada para atlet dan masyarakat Indonesia terkait insiden tersebut.

Poul secara khusus juga meminta maaf pada Presiden Joko Widodo, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menpora Zainudin Amali, dan PBSI.

Atas kejadian tersebut, Amali mengatakan bahwa pihak BWF menjadi masukan-masukan terkait insiden di All England sebagai masukan pada penyelenggaraan turnamen bulu tangkis selanjutnya.

“BWF menyadari dan menyampaikan bahwa memang sekarang situasi dalam kondisi pandemic Covid-19, maka kedepan perlu lebih mempersiapkan diri dan kejadian di All England ini menjadi pelajaran sangat berharga,” tutur dia. 

Duta Besar Inggris sampaikan simpati

Melalui keterangan tertulis, Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste Owen Jenkins menyampaikan simpati atas insiden yang terjadi pada Tim Bulu Tangkis Indonesia.

Jenkins menyebut bisa merasakan kekecewaan para penggemar bulu tangkis Indonesia dan juga kekecewaan para atlet yang telah berjuang keras dalam mempersiapkan diri.

“Saya bisa merasakan kekecewaan para penggemar bulu tangkis di Indonesia, terutama kekecewaan para atlet yang telah bekerja keras untuk mencapai puncak prestasi mereka,” ujar dia.

Dia meminta semua pihak dapat meyadari bahwa tidak ada tindakan ataupun perlakuan diskriminatif yang dilakukan pada Tim Bulu Tangkis Indonesia.

Aturan tentang protokol kesehatan tersebut, menurut Jenkins, harus dipatuhi semua orang yang berkunjung ke Inggris untuk menjaga kesehatan antar pengunjung dan masyarakat di Inggris.

Insiden tersebut menurut Jenkins merupakan kecelakaan murni dan bukan kesalahan siapapun.

Sebab, tidak ada yang menyangka bahwa pesawat yang ditumpangi Tim Bulu Tangkis Indonesia dan seorang pemain Bulu Tangkis Turki ternyata membawa satu orang yang dinyatakan positif Covid-19.

“Penerbangan ini adalah sebuah pesawat kecil dengan lorong tunggal. Dalam situasi seperti ini, tindakan yang normal dilakukan adalah menyatakan seluruh penumpang yang ada di dalamnya telah terpapar Covid-19,” kata Jenkins.

Artinya, semua orang di pesawat harus melakukan isolasi mandiri untuk melindungi kesehatan masyarakat.

https://nasional.kompas.com/read/2021/03/23/07594421/pulangnya-tim-indonesia-dari-all-england-bwf-minta-maaf-ke-jokowi-hingga

Terkini Lainnya

Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Nasional
Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Nasional
Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Nasional
Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Pengamat Sebut Kemungkinan Prabowo Gandeng PDI-P Masih Terbuka, Ganjalannya Hanya Jokowi

Nasional
Obituari Tumbu Saraswati, Politikus Senior PDI-P Sekaligus Pendiri TPDI

Obituari Tumbu Saraswati, Politikus Senior PDI-P Sekaligus Pendiri TPDI

Nasional
Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Wakil Ketua KPK Bantah Serang Balik Dewas dengan Laporkan Albertina Ho

Nasional
Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nurul Ghufron Gugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta

Nasional
JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

JK Puji Prabowo Mau Rangkul Banyak Pihak, tapi Ingatkan Harus Ada Oposisi

Nasional
Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Mantan Anak Buah SYL Mengaku Dipecat Lantaran Tolak Bayar Kartu Kredit Pakai Dana Kementan

Nasional
Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, JK: Kita Terima Kenyataan yang Ada

Nasional
DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

DPR Bakal Kaji Ulang Desain Pemilu Serentak karena Dianggap Tak Efisien

Nasional
Komisi II Sebut 'Presidential Threshold' Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Komisi II Sebut "Presidential Threshold" Jadi Target Rencana Revisi UU Pemilu

Nasional
Nyanyi 'Pertemuan' di Depan Titiek Soeharto, Prabowo: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Nyanyi "Pertemuan" di Depan Titiek Soeharto, Prabowo: Sudah Presiden Terpilih, Harus Tepuk Tangan walau Suara Jelek

Nasional
Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Fraksi Golkar Bakal Dalami Usulan Hakim MK soal RUU Pemilu dan Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Politikus Senior PDI-P Tumbu Saraswati Meninggal Dunia, Penghormatan Terakhir di Sekolah Partai

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke